RENGAT (RIAUPOS.CO) - Air mata Nuraini (47) akhirnya tumpah ketika kunci rumah miliknya diserahkan Dandim 0302/Inhu, Letkol Kav Dani Prasetyo Wibowo S.Sos, Selasa (5/7/2022). Pasalnya, rumah janda beranak dua ini tuntas direnovasi oleh personel Kodim 0302/Inhu dalam waktu dua pekan.
Warga Kelurahan Sekip Hilir, Kecamatan Rengat tersebut dinilai layak mendapat program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Kodim 0302/Inhu, akibat tidak memiliki penghasilan tetap. Di mana sehari-hari, ibu dua anak ini hanya sebagai tukang urut.
"Saya tidak menyangka bisa dapat memiliki rumah seperti ini. Rumah kami sebelumnya hanya berdindingkan papan dan seng dan dapur yang sudah lusuh dengan ukuran 4 x 3 meter," ujar Nurani disela-sela penyerahan kunci.
Nuraini mengaku berasa mimpi mendapatkan rumah tersebut. Bahkan rasa bahagia itu, mulai dirasakannya sejak pertama didatangi tentara dari Kodim 0302 untuk melakukan renovasi.
Nuraini juga menyampaikan bahwa anak pertama laki-lakinya harus bekerja jaga kebun orang. Padahal tidak dapat menamatkan sekolah dasar (SD). "Harus bagaimana lagi, anak saya bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari kami," lirihnya
Dandim 0302/Inhu, Letkol Kav Dani Prasetyo Wibowo S.Sos mengatakan bahwa, kegiatan ini semata-mata untuk membantu warga kurang mampu.
"Kegiatan ini sesuai dengan motto kami yakni karya bakti TNI Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) sebagai upaya TNI AD dalam membantu mengatasi kesulitan rakyat," ucap Dandim 0302/Inhu, Letkol Kav Dani Prasetyo Wibowo S.Sos.
Kegiatan ini sambungnya, juga sebagai bentuk syukur Kodim 0302/Inhu. Sehingga melalui kegiatan ini hendaknya mendapat barokah dan bermanfaat untuk warga.
"Kami juga berharap ada warga lainnya yang ikut tergugah dapat membantu sesama," sambung Dandim.
Lebih jauh disampaikannya, selain penyerahan kunci rumah yang sudah direnovasi dengan ukuran 4 X 8 meter, juga diserahkan surat kepemilikan tanah. Dimana surat tersebut dibantu oleh Kelurahan Sekip Hilir. "Tidak banyak yang dapat kami berikan, termasuk sembako pada hari ini," terangnya.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: E Sulaiman
