TPPS Targetkan Angka Stunting Turun 10 Persen

Indragiri Hulu | Rabu, 01 Maret 2023 - 12:35 WIB

TPPS Targetkan Angka Stunting Turun 10 Persen
Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Inhu foto bersama dengan peserta penyuluhan kesehatan gerakan cegah stunting, baru-baru ini. (DINKES INHU UNTUK RIAU POS.CO)

RENGAT (RIAUPOS.CO) - TIM Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) berhasil menurunkan angka stunting di daerah itu. Dimana, dari 23,6 persen pada tahun 2021 menjadi16,7 persen pada tahun 2022.

Bahkan, terus berupaya hingga tahun 2024 mendatang prevalensi stunting Kabupaten Inhu bisa mencapai di bawah 10 persen atau minimal penurunan pada 14 persen. Hal ini sesuai dengan percepatan penurunan stunting yang mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 72 tahun 2022.


Demikian disampaikan Kepada Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu Elis Julinarti DCN MKes, Selasa (28/2). "Atas pencapaian ini, Ketua TPPS yang juga Wakil Bupati Inhu, Drs H Junaidi Rachmat MSi menyampaikan apresiasi pada acara gebyar audit kasus stunting (AKS) yang dipusatkan di aula Kantor Camat Pasir Penyu dan di Puskesmas Air Molek, baru-baru ini,"ujar Kepala Dinkes Inhu, Elis Julinarti DCN MKes.

Penurunan angka stunting bukan hanya menjadi tanggungjawab pemerintah semata. Namun, menjadi tanggungjawab semua pihak, termasuk dukungan dari sektor non pemerintah melalui konvergensi lintas sektor dengan tujuan yang sama yakni menurunkan prevalensi stunting.

Melalui kegiatan gebyar AKS, sambungnya, Dinkes Inhu bersama tenaga kesehatan Puskesmas Air Molek melaksanakan gerakan cegah stunting melalui penyuluhan kesehatan, pengukuran dan penimbangan. Kemudian melakukan pemantauan serta konseling bagi ibu hamil kekurangan energi kronis (KEK), ibu dengan baduta stunting.

Bahkan untuk calon pengantin dan remaja putri dilaksanakan pemeriksaan Hb dan pemberian tablet tambah darah (TTD). "Pada tahun ini, Pemerintah Provinsi Riau bersama pemerintah kabupaten/kota se-Riau melaksanakan gebyar AKS,"ungkapnya.

Lebih jauh disampaikannya, saat penyuluhan kesehatan disampaikan tentang pentingnya protein hewani dalam pencegahan stunting yang dapat berupa susu, produk olahan, daging, ikan dan telur.  Karena protein hewani merupakan zat gizi yang sangat dibutuhkan oleh ibu hamil guna mencegah stunting pada anak yang akan dilahirkan.(hen)
Laporan KASMEDI, Rengat

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook