PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Kabar duka serangan Harimau Sumatera terhadap manusia kembali terjadi di Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir. Bahkan korban yang sedang mencari kayu berjenis kelamin laki-laki tersebut dikabarkan tewas setelah sempat diselamatkan warga dan dilarikan ke klinik setempat, Kamis (30/1) malam.
Kabar adanya serangan harimau sumatera di Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir mulai beredar sejak Kamis siang jelang sore. Namun pihak terkait dari BBKSDA, Kepolisian dan pemerintah desa dan pihak kecamatan di Pelangiran belum dapat dihubungi.
“Sinyal susah, memang benar ada harimau yang menyerang manusia,” ujar narasumber Riau Pos yang enggan disebutkan namanya di Tembilahan.
Hingga Kamis malam, Riau Pos terus mencari informasi baik di Tembilahan dan di Pekanbaru melalui pihak-pihak terkait. Kepala BBKSDA Provinsi Riau Suharyono menyebut pihaknya sedang menuju lokasi guna memastikan apakah benar ada serangan harimau sumatera terhadap manusia dimaksud.
“Kami belum bisa memastikan, sekarang tim sedang turun,” sebutnya dikonfirmasi Riau Pos di Pekanbaru Kamis malam.
Sementara data yang dirangkum Riau Pos di Tembilahan, ibukota Kabupaten Inhil. Setelah mencoba berkomunikasi dengan masyarakat di Pelangiran. Memang ada warga yang menjadi korban meninggal dunia akibat diterkam harimau sumatera. Ini terjadi di lahan eks Bhara Induk.
Korban bernama Darmawan berusia 42 tahun dan menetap di Kecamatan Batang Tuaka. Atau bersebalahan dengan Kecamatan Pelangiran. Menurut informasi yang dirangkum pula, korban mencari kayu seorang diri Kampung Danau Desa Tanjung Simpang Kecamatan Pelangiran.(ind/rir/egp)
