JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Latihan kardio punya tempo gerakan yang cepat. Latihan tersebut dilakukan untuk melatih otot jantung dan paru-paru. Dengan gerakan yang benar, beberapa manfaat bisa dirasakan tubuh.
Di antaranya, membantu pernapasan dan peredaran darah lebih baik. Kombinasi dengan gerakan workout akan memaksimalkan pembakaran kalori. ’’Karena bentuknya resistance atau latihan beban. Jadi, memaksimalkan otot pada banyak bagian tubuh,’’ jelas Muhammad Husain Tarmizi, instruktur Bareng Coach.
Lima gerakan berikut merupakan satu putaran yang bisa dilakukan berurutan. Aplikasikan gerakan dengan aturan work time 30 detik dengan rest selama 20 detik. ’’Kemudian putarannya bisa diulang 3–4 kali saat latihan,’’ jelas Husain ketika ditemui di Ciputra World Surabaya.
Satu sesi latihan bisa dilakukan 20–30 menit dan diulang 3–6 kali per minggunya. Frekuensi latihan tersebut dianggap perlu untuk membakar kalori tubuh dan melatih kekuatan otot tubuh.
Gerakan cardio workout bisa dilakukan semua usia, disesuaikan dengan kemampuan masing-masing. Sebagai awalan, gerakan tidak perlu langsung bertempo cepat. Namun, perlahan tempo bisa dinaikkan. ’’Ada banyak pilihan gerakan, dari simpel sampai sulit, disesuaikan dengan kondisi tubuh masing-masing,’’ sambungnya.
MOUNTAIN CLIMBER
Posisikan tubuh seperti akan melakukan push-up, jaga tubuh tetap lurus. Tekuk satu lutut dan tarik ke dada, lalu luruskan kembali. Ulangi untuk kaki yang lain, bergantian tanpa henti. Tahan pinggul agar tidak bergeser.
JUMPING JACK
Berdiri dengan kaki lurus dan lengan ke samping. Lompat ke atas dan rentangkan kaki keluar, lebih lebar dari pinggul, sambil mengangkat tangan di atas kepala, hampir bersentuhan. Pada lompatan kedua, turunkan lengan dan rapatkan kedua kaki. Kembali ke posisi awal.
HIGH KNEE
Gerakan dimulai dengan posisi berdiri, kaki lurus selebar bahu. Angkat lutut ke depan setinggi mungkin secara bergiliran antara kanan dan kiri. Lakukan gerakan dengan tempo cepat atau lambat sesuai kemampuan.
INCHWORM
Berdiri tegak dengan kedua kaki lurus. Condongkan badan ke depan hingga kedua tangan menyentuh lantai. Tangan digerakkan ke depan bergantian dan jaga kedua kaki tetap lurus hingga posisi tubuh seperti akan push-up. Gerakkan kaki ke depan dalam langkah kecil dan posisi kedua tangan di lantai, hingga tubuh kembali ke posisi awal.
SIDE SHUFFLE & CROSS PUNCH
Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu. Ambil posisi hinge dengan pinggul ke belakang dan lutut sedikit ditekuk. Dada akan terangkat dan posisi tulang belakang lurus. Tangan dikepalkan di samping atau di depan dada. Lakukan gerakan shuffle dengan langkah kecil dengan tempo sesuai kemampuan ke kanan atau ke kiri, jaga posisi tubuh tetap hinge. Pada puncak gerakan shuffle, lakukan pukulan menyilang dengan gerakan tubuh memutar ke samping.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman