PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pengalaman lucu pernah dirasakan Soleh. Saat itu ia bersama istri dan anak perempuannya tengah asik menghabiskan waktu liburan akhir pekan di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Pekanbaru.
Karena saat datang ke pusat perbelanjaan tersebut sudah masuk waktu salat, Soleh dan istrinya pun berpisah untuk menuju ke tempat ibadah yang sudah disiapkan oleh pihak pengelola pusat perbelanjaan.
Mereka lalu janjian setelah selesai salat akan bertemu di depan wahana permainan yang ingin dinaiki putri mereka.
Setelah kesepakatan dibuat, mereka pun akhirnya menuju ke dalam tempat salat masing-masing. Soleh pergi sendirian. Istri dan anaknya berdua.
Beberapa menit kemudian.
Soleh lebih dahulu selesai melakukan salat. Ia pun menunggu istri dan anaknya di tempat yang sudah mereka janjikan sebelumnya itu. Hampir 30 menit lamanya Soleh menunggu tapi tak ada tanda-tanda kemunculan istri dan anaknya itu. Soleh pun khawatir. Masalahnya, telepon genggam Soleh ada di dalam tas istrinya.
''Alamak....!! Hilanglah bini (istri) aku ni, tak muncul-muncul,'' celetuk Soleh sembari melihat ke arah tempat ibadah wanita.
Merasa frustasi, Soleh pun ingin masuk ke dalam kawasan tersebut. Namun langkahnya terhenti karena banyaknya pengunjung wanita lainnya yang keluar dari dalam ruangan tersebut.
Ia pun akhirnya melihat salah seorang teman yang ia kenal. Dengan sigap Soleh meminjam telepon genggam temannya itu untuk menghubungi istri. Dan ternyata diangkat.
Soleh pun menanyakan di mana posisi istrinya itu dan memberitahu kepadanya ia sudah lama menunggu di depan.
''Maaf, Bang.... Di sini ramai, tak muat. Jadi harus ngantr. Ini baru selesai salatnya,'' jawab sang istri.
Tak lama kemudian, istri dan anaknya pun datang menghampiri Soleh yang masih dengan wajah cemas.(ayi)
