Seorang pria bernama Ucup merasa lapar di sore hari. Karena tak ada makanan di rumah, ia pun pergi ke luar untuk membeli makan. Akhirnya, Ucup memutuskan untuk membeli siomay ikan pinggir jalan.
Ia memilih untuk makan langsung di tempat. Saat mencicipi siomay tersebut, Ucup takjub dengan rasanya yang nikmat. “Enak kali bang," pujinya kepada penjual.
"Iyalah, kan pakai ikan asli," jawab penjual siomay.
"Oh pantaslah ikannya terasa kali. Pakai ikan apa bang?’’ tanya Ucup lagi sambil asyik menyantap seporsi siomay.
"Ikan tenggiri lah," jawab penjual siomay lagi.
Mendengar jawaban itu, Ucup makin lahap menyantap siomaynya. Hingga tak terasa, siomaynya pun habis tak bersisa.
Sebelum membayar, Ucup bertanya lagi ke penjual siomay.
"Emang berapa harga ikan tenggiri sekarang, Bang? Bukannya mahal, ya?" tanya Ucup kepo.
"Wah, kalau ikan tenggiri saya kurang tahu. Tapi, kalau ikan sapu-sapu Rp10 ribu sekilo," sahut penjual siomay keceplosan.
Mendengar jawaban itu, Ucup pun langsung terkejut. Sontak ia menyadari bahwa siomay yang ia makan dengan lahap tak bersisa tadi berasal dari ikan sapu-sapu.
"Alamak, awak kira iya pulak dari ikan tenggiri. Kiranya dari ikan sapu-sapu," gumamnya dalam hati.(azr)
