PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Eko mengundang teman-temannya makan bersama di rumahnya. Tidak ada acara spesial. Hanya sekadar makan bersama sambil menjalin silaturahmi.
Hal seperti itu kadang sering mereka lakukan dengan bergantian di rumah masing-masing.
Hari itu Eko membuat masakan spesial buat teman-temannya tersebut.
Saat mencicipi masakan Eko, teman-temannya langsung memuji.
''Sedap sekali masakanmu, Bro,'' ungkap Yudi, Jasmen dan yang lainnya.
Eko hanya tersenyum.
Teman-temannya pun dengan lahap menyantap masakan yang dihidangkan Eko.
Namun ternyata Eko ingin mengerjai teman-temannya. Dia sengaja membuat menu makan dengan sambal pedas kelas jenderal. Sementara itu, ia tidak menyajikan minuma air putih maupun teh panas.
Alhasil, teman-temannya pun mulai kepedasan.
''Alamak...!! Eko, pedes ne. Mana air minumnya?'' ujar Yudi yang merasa bibirnya mulai terbakar.
Bukanya segera menyiapkan air minum, Eko hanya duduk dengan tenang.
''Air putihnya habis, Bro. Lupa aku pesan sama orang isi ulang air kemarin,'' ucap Eko beralasan.
Tahu Eko sedang mengerjai mereka, Yudi dan kawan-kawan pun langsung berlarian keluar rumah. Mereka menyerbu warung di sebelah rumah Eko untuk membeli air minum.
Melihat itu, Eko pun tertawa terbahak-bahak.
''Yes! Berhasil aku ngerjain mereka,'' katanya sambil tertawa.(ilo)
