(RIAUPOS.CO) - PUNYA gadget memang menguntungkan. Tapi, kalau dipakai pada waktu dan tempat yang tepat.
Pengalaman Firman ini bisa jadi pelajaran. Gara-gara pakai gadget sambil mengendarai sepeda motor, ia harus keluar uang banyak.
Firman sedang menganggur. Makanya ia sibuk mencari pekerjaan. Nah, lewat internet, ia dapat informasi ada satu perusahaan membuka lowongan pekerjaan. Firman hanya mengetahui alamat perusahaan itu di Jalan Air Hitam. Tidak ada contact person yang bisa dihubunginya.
“Untung ada google maps. Jadi cari alamat pakai itu,” cerita Firman.
Dari rumah Firman yang berada di wilayah Bukit Barisan itu, jarak yang ditempuh hingga sampai ke alamat perusahaan di Jalan Air Hitam di dalam aplikasi penujuk arah tertulis 15 km dengan rute yang jelas. Karena tidak hafal jalan, Firman harus selalu melihat aplikasi tersebut untuk bisa sampai ke alamat yang dimaksud.
Di perjalanan menuju Jalan Air Hitam, karena sambil melihat jalan dan melihat gedget, secara tidak sadar motor yang dikendarainya melindas lubang yang cukup dalam. Akibatnya, motor yang dikendarainya hilang kendali. Saking dalamnya lubang, badan Firman ikut terhentak dari tempat duduknya. Ponsel yang sedang dipegangnya jadi terlepas. Jatuh ke aspal jalan. Alamaaak!.
“Waktu itu saya nggak lihat kondisi jalan. Main laju aja. Tahunya ada lubang yang agak dalam. Jadinya, pas melintas dengan cepat dan menabrak lubang, kayak terbang gitu,” ujarnya.
Ponsel Firman yang jatuh ke jalan mengalami kerusakan. Layarnya retak ‘’seribu’’. Jadinya, Firman harus mengeluarkan uang untuk mengganti layar ponselnya.
“Niatnya mau cari kerja untuk dapat uang, eh malah harus ngeluarin uang,” ujarnya lemas.Nasib..nasib.(cr4)