PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Betapa senangnya Sari saat mendapatkan undangan pesta pernikahan anak salah seorang rekan kerjanya. Ia bahkan telah mempersiapkan kado dan pakaian yang sangat bagus untuk menghadiri pesta pernikahan tersebut.
Ia pun mengajak teman-temannya yang juga mendapatkan undangan pernikahan agar pergi bersama-sama menggunakan sepeda motor agar lekas sampai ke lokasi pesta.
Namun sesampainya di dekat lokasi pesta, Sari kaget bukan kepalang. Ternyata lokasi pesta tersebut berada di dalam gang yang saat itu penuh dengan lumpur karena jalannya belum diaspal.Karena merasa sudah hampir dekat dengan tujuan, Sari dan teman-temannya pun tetap tancap gas menuju ke lokasi acara.
Tapi ternyata lumpur merah sudah banyak menempel di pakaian Sari. Ia pun merasa ragu untuk pergi ke lokasi pesta yang jaraknya beberapa kilometer lagi.
''Alamak..!!! Gagal lah kondangan (ke pesta). Kotor begini baju aku.. Ih, malulah kalau ke sana,'' kata Sari ke temannya.
Hal yang sama juga terjadi pada teman-teman Sari.
Mereka pun berusaha mencari sumber air terdekat agar bisa membersihkan kotoran lumpur yang menghiasi gaun mewah Sari dan teman-temannya itu.
Tapi karena hujan semakin deras mereka akhirnya mengurungkan niatnya untuk sampai ke lokasi dengan pakaian yang sudah kotor dan make up yang sudah mulai luntur karena hujan.
''Ya sudah lah, pulang saja kita. Lagipula mau diteruskan pakaian sudah kotor dan rumah pengantinnya yang ada di dalam hutan ini nggak tahu arahnya di mana. Bisa-bisa pas di sana kita jadi bahan tertawaan orang,'' celetuk salah seorang teman Sari.
Mereka pun akhirnya balik kanan, pulang dan gagal ke pesta.(ayi)
