PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) - Waktu menjelang azan Maghrib. Yuyun tersadar kalau ia sedari tadi tak ada mendengar suara anak laki-lakinya, Ucup.
"Pak, anak kita di mana? Kok gak kelihatan? Sudah hampir azan Magrib," tanya Yuyun ke suaminya.
"Nggak tahu," jawab si bapak enteng.
Yuyun mulai cemas. Ia pun mencari anaknya di sekitar rumah. Si Ucup tak ditemukan.
uyun pun memperluas pencarian. Ia keluar rumah dan bertanya kepada para tetangga.
«Lihat anak aku gak, Mbak,? Kok gak ada, ya?" tanya Yuyun pada tetangga sebelah rumahnya.
Setelah berkeliling dari rumah satu ke rumah yang lain, Yuyun masih belum menemukan Ucup.
Yuyun bertambah khawatir. Mondar-mandir mencari Ucup sampai azan Maghrib berkumandang.
Tetangga pun turut membantu Yuyun mencari Ucup. Beberapa warga mengira Ucup hilang dibawa setan atau mitos yang biasa disebut warga setan gondol wewe. Yuyun kembali pulang dengan menangis. Ia masuk ke kamar. Dan ternyata....
Alamakk.....ternyata Ucup tertidur di pojokan kamar.
"Tak kira kamu digondol wewe, Cup Ucup.....," kata Yuyun lega.(dof)
