JAKARTA (RIAUPOS.CO) - WhatsApp mengumumkan pembaruan terkait WhatsApp Business Aplication Programming Interface (API). Bagi para pelaku bisnis, pembaruan ini akan membantu mereka untuk mempercepat proses onboard bisnis ke WhatsApp Business API.
Ajit Varma, Kepala Produk Bisnis WhatsApp, yang mengumumkan pembaruan terkait aplikasi WhatsApp Business API menyampaikan, pembaruan ini akan memudahkan bisnis dalam memulai penggunaan WhatsApp Business API.
“Ini juga akan memudahkan orang-orang untuk memulai obrolan dengan akun bisnis secara lebih cepat,” ujarnya melalui keterangan tertulisnya.
Sedangkan bagi pelanggan, dia melanjutkan, pembaruan ini akan memudahkan mereka untuk memulai obrolan dengan bisnis. Seperti sudah disinggung di atas, proses onboard ke WhatsApp Business API juga dijanjikan lebih cepat.
“Kami telah memangkas waktu yang dibutuhkan para pelaku bisnis untuk mulai menggunakan (onboard) WhatsApp Business API, dari yang biasanya diperlukan waktu berminggu-minggu menjadi hanya 5 (lima) menit. Peningkatan ini akan memudahkan bisnis skala menengah dan besar untuk melakukan percakapan dengan pelanggan di WhatsApp,” lanjut Ajit Varma.
Dengan demikian, pemilik bisnis bisa memilih untuk bekerja sama dengan penyedia solusi bisnis atau langsung mendapatkan dukungan dari Facebook di masa mendatang. Selain itu, pihak WhatsApp menjanjikan dengan semakin banyaknya bisnis yang menggunakan WhatsApp, pihaknya akan terus meningkatkan cara bisnis berkomunikasi dengan pelanggan.
Misalnya, pelaku bisnis seringkali mengalami kendala dalam mengirim notifikasi yang tepat pada waktunya. Kendala ini menyulitkan bisnis untuk menindaklanjuti pertanyaan atau permintaan pelanggan di luar jangka waktu 24 jam.
Oleh karena itu, sekarang melalui pembaruan yang digulirkan, WhatsApp menyediakan lebih banyak jenis pesan, seperti pesan yang memberi tahu pelanggan kapan suatu produk kembali tersedia.
Selain itu, WhatsApp juga meluncurkan fitur perpesanan baru yang dapat meningkatkan efisiensi proses transaksi bisnis. Daftar pesan yang baru juga kini menyajikan hingga 10 opsi agar pelanggan tidak perlu lagi mengetik respons secara manual.
Tombol balas akan memudahkan pelanggan untuk dengan cepat melakukan pilihan dari hingga 3 (tiga) opsi balasan yang tersedia hanya dengan 1 (satu) ketukan. Opsi ini dapat diatur sebelumnya oleh pelaku bisnis melalui akun WhatsApp Business API mereka.
Dalam pembaruan ini, pelanggan juga dijanjikan selalu memiliki kendali atas chat mereka. Oleh karenanya, pelanggan masih perlu menghubungi bisnis untuk memulai percakapan atau meminta bisnis untuk menghubungi mereka via WhatsApp.
Dengan pembaruan ini, WhatsApp juga menghadirkan cara baru bagi pelanggan untuk memberikan tanggapan atas pengalaman yang mereka alami jika mereka ingin memblokir suatu bisnis.
“Kami ingin berkomunikasi melalui WhatsApp menjadi cara yang paling nyaman dan personal untuk menghubungkan pelanggan dan bisnis. Kami sangat antusias dengan pengalaman baru yang kami tawarkan ini agar dapat meningkatkan perpesanan bisnis,” tandas Ajit Varma.
Secara kesimpulan, pembaruan ini meliputi, orientasi lebih cepat sehingga bisnis dapat memulai penggunaan WhatsApp Business API hanya dalam lima menit, lebih banyak pilihan jenis informasi yang dapat diterima oleh orang-orang dari akun bisnis dan fitur perpesanan baru untuk merespons dan memberikan masukan kepada akun bisnis dengan lebih cepat.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra
