Solar Langka di Batam

Sumatera | Rabu, 21 November 2018 - 09:53 WIB

BATAM (RIAUPOS.CO) - Sejumlah masyarakat masih mengeluhkan sulitnya mendapat BBM jenis premium dan solar. Bahkan bahan bakar itu hanya tersedia beberapa saat usai pengantaran karena diserbu. Seperti yang terlihat di SPBU Seipanas, Selasa (20/11) siang, sudah tak ada lagi premium dan solar. Begitu juga dengan SPBU Simpang Regata Batamcenter.

Petugas SPBU mengatakan premium dan solar memang selalu dicari oleh warga. Karena itu usai pengantaran, premium dan solar selalu diserbu pengendara bermotor, terutama mobil. Bahkan, antrean selalu terjadi saat pengisian bahan bakar tersebut. “Tahannya hanya beberapa jam karena langsung diserbu. Hampir tiap pagi antre,” ujar petugas di SPBU Simpang Regata yang enggan disebut namanya.

Baca Juga :Anies Janjikan Kelancaran Suplai Solar ke Nelayan

Novi warga Batamcenter cukup kesulitan mencari premium untuk bahan bakar mobilnya. Untuk bisa mendapatkan premium ia pun harus berkeliling SPBU yang ada di Batamcenter. “Hampir seluruh SPBU saya datangi, biasanya tersedia pagi, kalau sudah siang sudah habis,” imbuh Novi.

Wanita berusia 30 tahun ini mempertanyakan kelangkaan premium. Menurutnya, sebagai masyarakat kelas menengah kebawah ia sangat membutuhkan premium untuk bahan bakar mobilnya. Sebab hari-hari ia memakai mobil untuk menjalankan usahanya.

Apalagi perbedaan harga premium dan pertalite cukup lumayan menguras kantong, apalagi untuk pengisian mobil. Dimana saat ini, premium hanya Rp 6450 perliter, sedangkan pertalite Rp 8.150. “Mobil saya jenis sedan tahunm 90an. Sekarang kemana-mana memang pakai mobil karena sedang hamil besar. Tapi premium susah dicari, sedangkan pertalite mahal,” ujar Novi.(jpg)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook