PASIRPENGARAIAN (RIAUPOS.CO) - Banjir akibat meluapnya air SungaiBatang Lubuh, merendam ruas Jalan Tuanku Tambusai di DusunN ogori Desa Babussalam, Kecamatan Rambah. Air merendam jalan sepanjang lebih kurang 800 meter dengan ketinggian air rata-rata 25 centimeter hingga 80 sentimeter, Sabtu (25/12/2021).
Kondisi banjir itu, mengakibatkan akses jalan lintas Rokan Hulu Provinsi Riau menuju Sumatera Utara sempat terputus sejak pukul 05:30 hingga 10:30 WIB. Terlihat ratusan kendaraan bermotor roda dua, roda empat dan truk terjebak banjir dari arah berlawanan sejak pagi hingga siang.
Pantauan riaupos.co, Warga Dusun Nogori melarang dump truk roda 6 dan 8 melintasi ruas jalan jalur dua Tuanku Tambusai, karena dikhawatirkan gelombang air akan merusak bangunan rumah toko (Ruko) dan air semakin
besar masuk ke pemukiman warga setempat.
Tingginya curah hujan yang terjadi dalam sepekan terakhir itu, mengakibatkan ratusan rumah penduduk di Dusun Nogori terutama di jalan jalur dua Tuanku Tambusai ikut terendam banjir. Terlihat petugas kepolisian dari Polsek Rambah dan Satlantas Polres Rohul, BPBD Rohul
berjaga di Jembatan Sungai Batang Lubuh dengan menutup akses jalan menuju jalur dua Tuanku Tambusai Pasirpengaraian.
Kemudian petugas mengarahkan pengendara kendaraan bermotor yang menuju ke RSUD maupun Kantor Bupati Rohul melintasi ruas Jalan Lingkar Km 4 Pasirpengaraian yang juga banjir, namun masih bisa dilintasi oleh kendaraan bermotor baik roda dua dan roda empat.
Terlihat arus lalulintas jalur dua jalan Lingkar Km 4 Pasirpengaraian dijadikan satu arah, karena jalur sebelahnya tidak bisa dilintasi, karena juga banjir dengan ketinggian air mencapai sekitar 50 Centimeter.
Karena ruas Jalan Lingkar Km 4 Pasirpengaraian satu-satunya akses jalan alternatif menuju Kecamatan Rambah Hilir, Kepenuhan, Tambusai hingga perbatasan Duri terutama bagi truk bermuatan berat.
‘’Akses lalulintas Kabupaten Rohul- Provinsi Riau menuju Sumut masih bisa dilalui oleh kendaraan bermotor, dengan melintasi Jalan Lingkar Km 4 Pasirpengaraian. Karena akses jalan menuju Kota Pasirpengaraian
terputus akibat jalan Tuanku Tambusai tergenang banjir sejak subuh tadi hingga siang ini,’’ ungkap Warman (46), warga Desa Babussalam, Kecamatan Rambah kepada riaupos.co, Sabtu (25/12/2021).
Selain alternatif jalan lingkar Km 4 Pasirpengaraian, lanjutnya, pengendara kendaraan bermotor yang ingin RSUD maupun kearah Sumatera Utara, dari Taman Kota Pasirpengaraian bisa melintasi jalan pintas di
Dusun Koto Baru Desa Koto Tinggi. Hanya saja jalan tersebut tidak bisa dilintasi oleh truk roda 8.
‘’Biasanya banjir yang terjadi di Desa Babussalam hanya singgah lalu. Paginya banjir, pada petang hari sudah surut. Karena luapan air Sungai Batang Lubuh itu, akibat tingginya curah hujan di bagian Hulu
perbatasan Sumbar,’’ tutupnya.
Laporan: Engki Prima Putra (Pasirpangaraian)
Editor: Erwan Sani
