ROHIL (RIAUPOS.CO) - Ratusan petani yang berasal dari puluhan kelompok tani (Poktan) dan bergabung di Gapoktan Mandiri Jaya nampak bahagia. Pasalnya mereka menerima bantuan terkait dengan pertanian yang mereka geluti. Bantuan tersebut berupa benih, pupuk, racun atau antihama dan sebagainya.
Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan Bupati Rohil Afrizal Sintong kepada perwakilan petani, disusul oleh Sekdakab HM Job Kurniawan AP MSi, dan Plt Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Rohil Yunisman di Komplek Perumahan Dinas Batu Enam, Kepenghuluan Bagan Punak Meranti, Bangko, Kamis (28/10) siang. Hadir juga Ketua Gapoktan Siti, Penghulu Bagan Punak Meranti, bhabinkamtibmas dan babinsa serta sejumlah tokoh.
Bupati seusai menyerahkan bantuan mengingatkan kalangan petani agar dengan bantuan yang ada itu dapat mendorong terjadinya peningkatkan produksi pertanian, seperti yang ada di wilayah Kecamatan Rimba Melintang. "Mudah-mudahan ke depannya bisa ditingkatkan, apalagi bantuan yang diberikan cukup banyak mulai benih, pupuk, racun dan sebagainya. Hal itu tentu sangat membantu bagi kalangan petani kita," kata bupati.
Ia menegaskan keberadaan bantuan itu sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah mengupayakan adanya program baik dari provinsi maupun pusat agar masuk ke daerah dan menyasar lagi kepada para petani melalui poktan ataupun gapoktan yang ada.
Apa yang menjadi keperluan bagi kalangan petani itu disampaikan ke pihak terkait, melalui dinas setempat. Diharapkan kata bupati dengan beragam bantuan yang ada tidak hanya meningkatkan produksi tapi sekaligus peningkatan kesejahteraan bagi petani, dengan memutus mata rantai peminjaman dengan sistem tengkulak.
Bahkan pihaknya mendorong agar kalangan petani diberikan kemudahan untuk meminjam dana, jika bisa tanpa agunan dan sistem bunga. Asalkan pertanian yang dikelola menunjukkan hasil yang menjanjikan. "Pemerintah akan dampingi petani agar mampu meningkatkan produksi pertanian," kata bupati.
Plt Sekretaris Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Rohil Yunisman mengungkapkan, bantuan itu bersumber dari APBN dengan sasaran pemanfaatan 2.000 hektare yang diterima sejumlah gapoktan. Namun pada kesempatan itu secara simbolis diserahkan kepada Gapoktan Mandiri Jaya di Kecamatan Bangko.(adv)