Minibus Masuk Jurang di Jalintim

Riau | Senin, 25 Juni 2018 - 11:56 WIB

Minibus Masuk Jurang di Jalintim
Mobil minibus BM 1341 AD yang dikendarai Agus Tinus warga Perawang, mengalami kecelakaan hingga masuk jurang di Jalan Lintas Timur Desa Kotalama, Kecamatan Rengat Barat, Inhu, Sabtu (23/6/2018).

RENGAT (RIAUPOS.CO ) – Kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Timur (jalintim) Desa Kotalama, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) menambah daftar laka lantas selama pelaksanaan Operasi Ketupat Muara Takus 2018. Kecelakaan ini dialami Agus Tinus warga Perawang, Kabupaten Siak, saat mengendarai mobil BM 1341 AD pada Sabtu (23/6) sekitar pukul 14.00 WIB.

Baca Juga :46 Personel Polres Inhu Naik Pangkat di Awal Tahun

Untung saja dalam kejadian itu tidak ada korban dalam jiwa. Walaupun mobil yang dikendarai korban sempat masuk jurang sekitar 7 meter. “Tidak ada korban jiwa, hanya anak korban yang mengalami luka ringan,” ujar Kapolres Inhu AKBP Dasmin Ginting Sik melalui Kanit Laka Ipda Andra Leksi, Sabtu (23/6) siang.

Kecelakaan yang dialami korban, saat perjalanan mudik dari Palembang dengan tujuan Perawang. Selain korban, didalam mobil minibus warna putih tersebut terdapat anggota keluarganya yang lain sebanyak enam orang terdiri dari orang dewasa dan anak-anak.

Faktor utama kecelakaan tunggal yang dialami korban yakni akibat mengantuk saat mengendarai kendaraannya. Sehingga mobil yang dikendarainya keluar dari badan jalan lalu akhirnya masuk jurang. “Korban hilang kendali akibat mengantuk hingga akhirnya mobil yang dikendarainya masuk jurang,” sebutnya.

Usai kejadian, pihaknya langsung mengevakuasi korban bersama anggota keluarganya ke pos pelayanan mudik di Simpang Empat Tugu Ikan Patin, Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat. Sementara mobil yang dikendarai korban masih diupayakan untuk ditarik menggunakan alat berat.

Atas kejadian itu, pihaknya kembali mengimbau pengguna jalan agar tetap berhati-hati dan apabila mengantuk diharapkan istirahat di tempat yang aman atau memanfaatkan pos pengamanan dan pos pelayanan mudik yang ada.

Lebih jauh disampaikannya, kondisi arus mudik di Jalan Lintas Timur masih cukup ramai lancar. Pada Sabtu (23/6) dan Ahad (24/6), arus mudik di Jalan Lintas Timur masih cukup ramai.

Bahkan kondisi ramai selama Idulfitri ini terlihat lebih ramai oleh kendaraan warga yang merayakan Idulfitri di beberapa tempat seperti di Air Molek Kecamatan Pasir Penyu, Belilas, Kecamatan Seberida dan dalam Kota Rengat. “Di beberapa tempat jumlah kendaraan roda empat dan roda dua terlihat ramai terutama pada siang hari, mayoritas warga tempatan,” tambahnya.

Pelaksanaan Operasi Ketupat Muara Takus 2018, baru akan berakhir pada Ahad (24/6). “Dengan harapan, di akhir pelaksanaan Operasi Ketupat arus lalu lintas tetap lancar dan tidak ada lagi kejadian laka lantas,” harapnya.(kas)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook