Alwi Shihab Temui Syamsuar

Riau | Jumat, 25 Januari 2019 - 11:30 WIB

Alwi Shihab Temui Syamsuar
FOTO BERSAMA: Wabup Siak H Alfedri bersama Utusan Khusus Presiden RI untuk Timur Tengah yang juga mantan Menkokesra Alwi Shihab, foto bersama di Istana Siak, Kamis (24/1/2019).

SIAK (RIAUPOS.CO) - Bupati Siak H Syamsuar bertemu utusan Khusus Presiden RI untuk Timur Tengah dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI), Dr Alwi Shihab, di kediaman Bupati Siak Komplek Abdi Praja Siak Sri Indrapura, Kamis pagi (24/1/19). Dalam rangka membicarakan sejumlah peluang investasi Negara Timur Tengah di berbagai sektor, misalnya terkait pembangunan kepariwisataan dan industri.

Dalam pertemuan itu, Alwi mengungkapkan saat ini ada kecendrungan ketertarikan pengusaha Timur Tengah untuk berinvestasi di Indonesia, khususnya d ibidang pariwisata, migas dan industri. Dalam lawatannya ke Siak Sriindrapura, adik kandung ulama Quraish Shihab itu melihat adanya kecocokan potensi dengan peluang bisnis yang sedang dibidik calon investor.

“Peluang investasi di Riau nomor satu di bidang pelabuhan (KITB misalnya, red), saya lihat pengusaha UEA dan Saudi menunjukkan minat berinvestasi di Indonesia ke arah sana. Kedua tourism, Sumatera lebih dekat dari Bali dan Lombok dan menghemat waktu tempuh hingga 4 jam penerbangan, mereka ingin berinvestasi membangun pariwisata berskala besar seperti di Maldives,” ungkapnya.
Baca Juga :Pekan Pertama Bertugas, Plt Gubri Langsung Kumpulkan Kepala OPD

Khusus untuk kepariwisataan kata dia, Riau punya peluang besar jadi lokasi investasi karena letaknya sentral dan punya hubungan kesejarahan dengan Timur Tengah. Dengan posisi sumatera yang lebih dekat ke Timur Tengah daripada Lombok dan Bali. Karena itu Arab Saudi sedang mencari lokasi di Pulau Sumatera yang cocok untuk investasi di bidang pariwisata.

“Tapi itu nanti tergantung Gubernur Riau ke depan, apakah sanggup menyediakan lahan atau tidak,” sambungnya.

Peluang ketiga kata Alwi, adalah potensi investasi di bidang pembangunan refinery untuk kelapa sawit. Beberapa waktu lalu sebut Alwi, pengusaha asal Yaman telah mendirikan kilang minyak di Dumai. Pihaknya juga akan menawarkan Siak sebagai lokasi pembangunan kilang selanjutnya. Sepanjang adanya jaminan ketersediaan bahan baku lewat model kerja sama dengan para pemilik pabrik kelapa sawit di Kabupaten Siak.

Bersama Alwi Shihab, hadir pula beberapa orang pengusaha asal Houston Amerika, yang bergerak dalam bisnis pengembangan proyek industri dan energi. Rombongan Enerproco Group yang dipimpin Dr Frengky Chaniadi, MBA, hadir untuk mempresentasikan peluang kerjasama teknologi Chemical EOR dan Wellbore Stimulation, sebagai solusi meningkatkan produksi minyak perusahaan minyak milik daerah PT Bumi Siak Pusako hingga 20-25 ribu barrel per hari.

Peluang kerja sama BSP dan Enerproco tersebut mendapat dukungan positif dari Bupati Siak Syamsuar. Dikatakannya, BSP perlu berbenah dengan teknologi terbaru untuk menjawab tantangan dan marwah anak Riau, sehubungan ditunjuknya BSP sebagai pengelola Blok CPP. 

“Ke depan harus ada peningkatan produksi BSP, agar terjaga marwah anak Riau karena mampu mengelola dan melaksanakan tanggungjawab yang telah diberikan pemerintah pusat,” sebut Syamsuar.

Di sesi akhir pertemuan, dihadapan Alwi Shihab juga dipresentasikan peluang investasi dibidang industry dan pembangunan pelabuhan oleh M. Suharto, Direktur Kawasan Industri Tanjung Buton. Dari sejumlah peluang yang ditawarkan, Utusan Khusus Presiden yang mulai bertugas sejak tahun 2015 untuk Timur Tengah dan OKI itu tampak mencatat sejumlah poin penting untuk di tawarkan di Saudi Arabia, pekan mendatang.(adv) 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook