Wako Dumai Safari Ramadan di Sungai Sembilan

Riau | Rabu, 22 Mei 2019 - 11:13 WIB

Wako Dumai Safari Ramadan di Sungai Sembilan
Foto Bersama: Wali Kota Dumai Zulkifli As dan rombongan foto bersama dengan pengurus dan jamaah Musala Ya Nuur, Jalan Pematang Duku, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan saat Safari Ramadan, Senin (20/5/2019).(Hasanal Bulkiah/riau pos)

DUMAI (RIAUPOS.CO) -- Wali Kota Dumai H Zulkifli As bersama rombongan Safari Ramadan Pemko Dumai kali ini mendatangi Musala Ya  Nuur, di Jalan Pematang Duku, RT 14, Kelurahan Tanjung Penyembal, Kecamatan Sungai Sembilan.

Pada Safari Ramadan kali ini, Wali Kota Dumai dijamu warga setempat untuk berbuka bersama. Tak tanggung-tanggung warga memotong satu ekor kambing untuk jadi menu santap berbuka puasa. Setelah menikmati menu berbuka puasa rombongan Safari Ramadan Pemko Dumai juga melaksanakan Salat Magrib, Isya, Tarawih dan Witir serta menyerahkan bantuan pembangunan masjid pada 3 masjid dan musala yang ada di Kecamatan Sungai sembilan. Penyerahan bantuan dilaksanakan di Musala Ya Nuur.

Baca Juga :Malam Pergantian Tahun Dimeriahkan Wali Band

Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Dumai juga memaparkan sejumlah pembangunan yang telah dan terus berlangsung di Kota Dumai termasuk di Kecamatan Sungai Sembilan.

“Pembangunan di Kota Dumai ini terus berlangsung. Di Kecamatan Sungai Sembilan ini pembangunan juga sangat pesat baik pembangunan fisik dengan menggunakan dana APBD Dumai, APBD Provinsi Riau dan APBN,” ujar Wali Kota Zulkifli As di hadapkan jamaah Musala Ya Nuur.

Dikatakan orang nomor satu di Kota Dumai ini, karena luas Kecamatan Sungai Sembilan ini cukup luas yakni 2/3 dari luas Kota Dumai yang mencapai dua ribu meter persegi makanya pembangunan yang dilakukan tidak begitu kelihatan. “Untuk Kota Dumai sendiri setiap tahunnya kami menganggarkan dana sebesar Rp200 miliar guna pembangunan fisik,” ujarnya.

Pembangunan di Kecamatan Sungai Sembilan cukup pesat, sehingga perlu ada benteng untuk anak-anak dalam menghadapi pembangunan karena dengan pembangunan yang terus berlangsung akan banyak orang luar yang masuk ke Dumai yang belum pasti akan membawa kebaikan bagi anak-anak  dalam bertingkah laku.

“Lindungi anak-anak kita dengan gama dan Alquran yang merupakan benteng terbaik bagi anak-anak dari pengaruh luar yang tidak baik. Adat resam orang tua kita dulu yang dinilai sangat bagus juga sangat baik untuk diamalkan karena mengandung unsur-unsur pengajaran,” tutupnya.(adv)

Narasi : Hasanal Bulkiah

Foto : Hasanal Bulkiah









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook