KPU Tetap Gelar Pleno Seluruh Kecamatan

Riau | Senin, 22 April 2019 - 15:00 WIB

KPU Tetap Gelar Pleno Seluruh Kecamatan
PILIH: Bupati Meranti Irwan Nasir menggunakan hak pilih Pemilu 2019 di TPS 05 Desa Banglas, Kecamatan Tebingtinggi, Kepulauan Meranti, Rabu (17/4/2019).

MERANTI (RIAUPOS.CO) -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Meranti tetap tidak akan menungu dan segera melaksanakan pleno. Walaupun potensi pemungutan suara ulang (PSU) bakal terjadi terhadap tiga TPS di dua kecamatan yang tersebar di Kepulauan Meranti.

Adapaun tiga TPS tersebut adalah TPS 5 Desa Mengkopot, Kecamatan Tasik Putri Puyu, TPS 7 dan TPS 17 Kelurahan Selatpanjang Barat, Kecamatan Tebingtinggi.

Baca Juga :Pemilu di Indonesia Paling Singkat Sekaligus Paling Rumit

Hal itu dibeberkan Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Hanafi kepada Riau Pos, Ahad (21/4) siang melalui telepon genggam.

Langkah itu diambil mengingat singkatnya waktu yang diberikan untuk menggelar PSU. Sementara batas waktu PSU berakhir 10 hari pascapencoblosan yakni, 27 April 2019 mendatang.

“Kalau menunggu PSU pasti tidak akan terkejar. Karena banyaknya jumlah TPS yang tersebar di dua kecamatan terkait, makanya kita tidak bisa menunggu PSU,” ungkapnya.

Lagi pula, menurutnya, tidak ada aturan yang mengatur pleno harus dilakukan setelah PSU. Dengan minimnya waktu yang diberikan, lanjut dia, dua kecamatan tersebut akan menjalani dua kali pleno.

“Akan kita buat dua kali pleno-nya. Yang pertama pleno sebelum PSU dan yang kedua, pleno setelah PSU. Itu kita tempuh mengingat minimnya waktu yang kita miliki dalam melaksanakan PSU,” ungkap Hanafi.

Menurutnya, PSU dilakukan setelah terjadinya pelanggaran Pemilu di TPS terkait. Dan PSU juga dilakukan untuk memastikan hasil dari Pemilu 2019 benar-benar jujur dan adil.

Dalam persiapan dan persediaan logistik PSU, Hanafi mengaku tidak kawatir. Untuk surat suara, kotak suara dan keperluan lain sudah dikoordinasikan dan akan dikondisikan oleh KPU Provinsi Riau.

Namun sekali lagi, ia sangat berharap besar peran dari masyarakat dalam mendukung kelancaran Pemilu 2019.

“Yang paling penting itu, kami tetap memohon kepada masyarakat agar dapat mendukung Pemilu 2019 ini berjalan aman, jujur dan adil. Jangan sampai hal yang serupa terjadi kembali, seperti kecurangan-kecurangan yang tidak pelu,” ujarnya.(zed)

(Laporan Wira Saputra, Meranti )









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook