(RIAUPOS.CO) -- Pengurus Badan Pengelola Masjid Agung Islamic Center (BPMAIC) Rokan Hulu (Rohul) yang baru dilantik menjelang Ramadan 1440 H melakukan terobosan dan pembenahan terhadap keberadaan Masjid Agung Islamic Center Rohul
Guna memanjakan masyarakat atau wisatawan religi dari luar daerah Rokan Hulu yang berkunjung ke Masjid Agung terbaik I tingkat nasional 2015 itu.
Selain menggiatkan pelaksanaan program kegiatan keagamaan serta kebersihan di kawasan Islamic Center Pasirpengaraian, pihak pengelola Masjid Agung akan menyiapkan sebanyak 30 pemandu yang akan mendampingi masyarakat atau pengunjung wisata religi di MAIC Rohul.
Terutama pada liburan Idulfitri 1440 H, seperti biasa Masjid Agung kebanggaan masyarakat Provinsi Riau itu setiap tahunnya ramai pengunjungnya dari luar Rohul
Ketua Umum BPMAIC Rohul H Abdul Haris SSos MSi, Senin (20/5) menjelaskan, pihaknya akan menyediakan 30 pemandu wisata religi bagi para pengunjung maupun wisatawan yang berkunjung ke MAIC Rohul.
‘’Sekarang sudah ada sekitar 12 pemandu wisata religi MAIC Rohul. Kami akan menambah jumlah pemandu wisata religi ini menjadi 30 orang. Mereka nantinya mendampingi wisatawan saat berkeliling di kawasan Islamic Center Rohul,’’ ujarnya.
Menurutnya, para wisatawan atau pengunjung tidak dilepas begitu saja, bahkan pengunjung ditawarkan oleh pemandu untuk mengetahui lebih banyak tentang keberadaan MAIC Rohul, baik sejarahnya, perpustakaan, dan bagian lain di kawasan Islamic Center Rohul
‘’Semua itu akan dijelaskan oleh pemandu kepada pengunjung wisatawan religi ke Masjid Agung. Mulai dari gerbang, sejarah, Menara 99 hingga kondisi saat ini. Upaya ini dilakukan untuk menarik minat para pengunjung wisatawan religi ke Rohul, dan memperkenalkan keberadaan MAIC secara luas,’’ kata Haris.
Sekda Rohul itu menambahkan, pelayanan yang diberikan kepada pengunjung MAIC Rohul. Dimulai saat pengunjung tiba di parkiran Islamic Center Rohul.
‘’Ketika wisatawan turun dari mobil, nanti sudah ada pemandu yang mendampingi, guna memberikan pelayanan terutama pengarahan kepada masyarakat yang ingin mengetahui secara jauh keberadaan masjid agung,’’ kata Haris.(adv)
