Kuota CPNS Meranti Bertambah

Riau | Kamis, 20 September 2018 - 16:30 WIB

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - JUMLAH kuota penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kepulauan Meranti dipastikan bertambah. Jika sebelumnya penerimaan hanya sebanyak 223 kuota, namun jelang pendaftaran dibuka, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mendapatkan tambahan dua kuota sehingga menjadi 225 kuota.

Baca Juga :Ingatkan Kepala Daerah Jaga Kamtibmas

Namun Kepala Bagian Humas dan Protokol, Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti, Hery Saputra mengatakan jika tambahan kuota tersebut sebenarnya hanyalah perbaikan dari nomenklatur sebelumnya. Karena pada kuota 223 tersebut terdapat kesalahan nomenklatur sehingga diperbaiki menjadi 225 kuota.

“Bukan penambahan tetapi perbaikan sesuai nomenklatur. Karena ada kesalahan penghitungan sebelumnya. Setelah kami verifikasi lagi ternyata seharusnya jumlah kuota menjadi 225

 Dengan jumlah kuota ini diharapkan peluang menjadi lebih besar untuk para peminat,” ungkap Hery kepada Riau Pos, Rabu (19/9).

Di sisi lain, jumlah peminat diakui Hery cukup besar. Bahkan beberapa waktu lalu sudah ada beberapa warga yang menanyakan informasi penerimaan kepada Humas Pemkab Kepulauan Meranti. Namun Hery mengingatkan bahwa pendaftaran dilakukan secara online dan ujian seleksi menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) sehingga tidak bisa dibantu meskipun keluarga pejabat.

“Jadi jangan percaya kalau ada oknum yang mengaku bisa membantu. Karena pada sistem CAT ini hasilnya susah bisa dilihat pascasarjana ujian pada layar monitor yang disediakan panitia. Disana juga tertera urutan keberadaan sehingga kalau dibawah batas kuota tentu otomatis tidak lolos kecuali ada yang mengundurkan diri diatas ya,” papar Hery.

Sebelumnya, Sekretaris Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kepulauan Meranti, Bakharuddin kepada Riau Pos mengatakan, dari 225 kuota tersebut sebanyak 101 diantaranya merupakan kuota untuk tenaga pendidik.

“Untuk kuota tenaga pendidik ini ada guru kelas, guru PAI, guru penjaskes, guru matematika, guru bahasa Inggris, guru biologi dan guru fisika. Kemudian ada 1 guru SD namun merupakan jalur khusus untuk honorer K2,” jelasnya.

Kemudian untuk tenaga kesehatan memiliki kuota sebanyak 62 orang. Dimulai dari dokter, perawat, apoteker dan perekam medis. Sedangkan sisanya atau sebanyak 62 orang lainnya merupakan kuota untuk tenaga teknis lainnya. Mulai dari tenaga teknik sipil, hukum, perikanan, ilmu kelautan, ilmu komunikasi dan teknik informatika.(ksm)

(Laporan LUKMAN PRAYITNO, Selatpanjang)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook