PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau pada tahun anggaran 2018 murni ini melelang 128 paket melalui Unit Layanan Pengadaan (ULP) dengan total pagu senilai Rp888 miliar. Perusahaan yang masuk daftar hitam diminta agar terus diawasi karena minimnya atensi masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).
Menurut informasi Kepala Biro Pembangunan Setdaprov Riau Indra, Kamis (19/4), hingga kini memang belum ada laporan dari setiap dinas/ badan terkait perusahaan yang masuk daftar hitam.