Untuk mengawasi janji PLN tersebut, Jon Erizal juga menegaskan bahwa pada tanggal yang ditentukan di atas pihaknya akan kembali lagi meninjau ke lokasi dengan mengajak unsur Forkopimda Riau untuk sama-sama melihat. Selain itu, catatan penting yang diberikan Jon Erizal kepada pihak PLN adalah tentang prioritas. Di mana Riau harus mendapat prioritas utama, meskipun listrik yang ada akan masuk sistem.
“Secara persentase menurut laporan yang saya terima sudah 94,8 persen progres yang dilakukan kontraktor. Mudah-mudahan sisanya segera rampung. Insya Allah pada 28 Februari saya akan ke sini lagi,” tutupnya.
Kunjungi Riau Pos
Usai melaksanakan reses di Pekanbaru, Jon Erizal mengunjungi redaksi Riau Pos, Rabu (23/12) malam. Dia disambut General Manager Riau Pos H Zulmansyah Sekedang yang didampingi Wakil Pemimpin Redaksi Muhammad Amin dan beberapa awak redaksi lainnya. Dalam kunjungan itu Jon Erizal lebih banyak membahas isu-isu nasional dan lokal.
Isu lokal Riau yang diperbincangkan adalah persentase pajak yang melambung, tarif parkir Pekanbaru yang sempat memancing perhatian masyarakat dan juga rencana pembangunan tol Pekanbaru-Dumai. Di bidang ekonomi, makanan-makanan khas Riau yang selama ini sudah cukup terkenal masih kurang diminati.
“Saya beberapa waktu lalu berkunjung ke Surabaya, ketika pulang diberi oleh-oleh kue bolu. Rasa kuenya memang sama seperti biasa, tapi kemasan dan tampilannya sangat menarik. Di Riau, kita kan banyak makanan seperti bolu kemojo, lempuk durian, tapi melihat kemasannya saja kita sudah tidak tertarik, bagaimana orang lain mau membeli,” ujarnya.(sol)