ATASI ILLEGAL LOGGING

Mabes Polri Kirimkan Bantuan Helikopter ke Polda Riau

Riau | Jumat, 19 November 2021 - 16:37 WIB

Mabes Polri Kirimkan Bantuan Helikopter ke Polda Riau
Helikopter bantuan Mabes Polri untuk Polda Riau guna mengatasi persoalan Illegal Logging di Provinsi Riau, Jumat (19/11/2021). (AFIAT ANANDA/RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Markas Besar (Mabes) Polri mengirimkan bantuan satu unit helikopter kepada Polda Riau. Bantuan ini ditujukan untuk memperkuat Korps Bhayangkara di Bumi Lancang Kuning mengatasi aksi pembalakan liar atau illegal logging (ilog).

Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan, satu unit helikopter dari Mabes Polri tersebut akan digunakan untuk memantau aktivitas ilog di wilayah hukum Riau melalui jalur udara.


"Dengan kedatangan helikopter dari Baharkam Mabes Polri yang sudah hadir di Riau saat ini, akan sangat membantu untuk kita bisa memantau dari udara akfitivas illegal logging yang masih terjadi di wilayah Riau," ujar Agung, Jumat (19/11/2021).

Pria bergelar Datuk Bandaro Alam ini menuturkan, helikopter tersebut akan dioperasikan mulai hari ini. Seluruh perkembangan pantauan udara akan diinformasikan ke satgas darat untuk dilakukan tindakan kepolisian.

"Kita bekerja sama dengan BBKSDA Riau dan Dinas Kehutanan untuk melakukan langkah-langkah konkrit terkait penataan lagi lahan hutan yang sudah dirambah oleh para pelaku," sambungnya.

Dia memastikan, Polda Riau akan menuntaskan operasi illegal logging ini dan mengucapkan terimakasihnya kepada Mabes Polri atas bantuan helikopter yang diberikan, hal tersebut sangat membantu.

"Tentu harapan saya, operasi ini menjadi pembelajaran bagi kita semuanya. Ada hutan yang harus kita lindungi, karena wilayah hutan ini ada yang dialih fungsikan untuk lahan produksi dan itu sudah dimanfaatkan oleh masyarakat," tuturnya.

Agung juga menyebutkan, saat ini sudah 4 orang yang diamankan terkait aktivitas Illegal Logging yang terjadi di beberapa wilayah Riau seperti di Bengkalis dan Rokan Hilir. Saat ini petugas kepolisian juga masih melakukan pengejaran terhadap komplotan pelaku yang sudah ditangkap.

Laporan: Afiat Ananda (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook