JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pengurus Asosiasi Kabupaten Penghasil Sawit Indonesia (AKPSI) resmi dikukuhkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Jakarta, Sabtu (16/7) malam.
Dikukuhkan sebagai Ketua Umum AKPSI Yulhaidir (Bupati Seruyan Kalimantan Tengah) dan Sekretaris Jenderalnya Dr H Kamsol MM yang juga merupakan Pj Bupati Kampar Provinsi Riau.
Hadir pada pengukuhan tersebut Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Gubernur Kalimantan BaratH Sutarmidji, SH MHum, Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran, anggota DPD RI dapil Riau Intsiawati Ayus dan bupati-bupati se-Indonesia yang merupakan pengurus AKPSI.
Sekjen AKPSI dan juga Pj Bupati Kampar mengucapkan terima kasih kepada Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan bisa hadir langsung dalam pengukuhan AKPSI ini.
"Kami sangat berterima kasih kepada Pak Menteri yang bisa berkenan hadir pada pengukuhan AKPSI ini. Karena dari support Pak Menteri lah AKPSI ini bisa dikukuhkan," ucap Kamsol
Kamsol juga berharap kepada seluruh pengurus AKPSI agar bisa berjibaku dalam membangun organiasi dan bersinergisitas demi kepentingan masyarakat. "Sesuai dengan tugas pokok sebagai Sekjen AKPSI, Insya Allah amanah dalam mengemban sebagai Sekjen AKPSI," jelas Kamsol.
Dalam sambutannya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengucapkan selamat kepada ketua umum dan Sekjen AKPSI yang sudah dikukuhkan.
Tito juga mengatakan, organiasi AKPSI ini adalah organisasi baru yang sudah berbadan hukum. Organisasi ini setara dengan organisasi massa ormas yang bersifat suka rela.
"Demi meningkatkan organisasi ini saya berharap kepada pengurus AKPSI ini untuk berkomitmen bersama-sama dalam mengakomodir dan membentuk konsep untuk kinerja organisasi AKPSI dalam menanggulangi permasalahan minyak kelapa sawit ini," kata Mendagri.
Sementara itu, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menyampaikan, Indonesia adalah negara penghasil sawit, pangan dan devisa terbesar di dunia. "Saya mengajak kepada bupati-bupati untuk membenahi harga sawit di Indonesia supaya tingkat ekonomi masyarakat kita menjadi naik," ajaknya.(kom)