(RIAUPOS.CO) -- PADA 16 Desember 2019, Bank Rakyat Indonesia (BRI) genap berusia 124 tahun. Di usianya yang sudah matang ini, BRI terus melakukan inovasi. Sesuai pekembangan zaman di era digital ini, BRI melakukan dua hal yakni meningkatkan peralatan yang disesuaikan dengan perkembangan kemajuan teknologi dan budaya kerja SDM yang ditingkatkan mengikuti perkembangan digital.
Demikian dikatakan Pemimpin Wilayah (Pinwil) BRI Pekanbaru Harry Gusti Utama usai upacara peringan HUT Ke-124 BRI di gedung Menara BRI Jalan Jenderal Sudirman Pekanbaru, Senin (16/12). Dikatakannya, dari segi aset, BRI mencatatkan pertumbuhan aset sebesar 10,34 persen secara tahunan menjadi Rp1.305,67 triliun.
Hingga kuartal III secara konsolidasian mencetak laba Rp24,8 triliun atau tumbuh 5,36 persen (yoy). Sementara aset tercatat sebesar Rp1.305,67 triliun atau tumbuh secara tahunaan 10,34 persen. Salah satu penyokong utama kinerja BRI yaitu penyaluran kredit yang tumbuh double digit.
Hingga akhir September 2019, BRI secara konsolidasi telah menyalurkan kredit senilai Rp903,14 triliun tumbuh 11,65 persen, lebih tinggi dari industri sebesar 8,59 persen dengan NPL 3,08 persen. ‘’Dalam kondisi ekonomi seperti saat ini, BRI tumbuh di atas hal ini dikarenakan BRI fokus untuk ekonomi kerakyatan dan pemberdayaan UMKM di Indonesia.
Perayaan HUT BRI di Kanwil Pekanbaru tidak hanya ditujukan kepada nasabah/masyarakat saja tetapi juga berbagi kebahagiaan bersama karyawan dan keluarga. Tidak hanya bertabur hadiah, kegiatan sosial juga banyak dilakukan seperti pemeriksaan kesehatan gratis yang selalu ditampilkan di setiap iven BRI. Untuk karyawan. Selain pertandingan olahraga, ada juga permainan kim, door prize dan sebagainya.
Untuk tahun ini sebanyak 64 karyawan BRI mendapat penghargaan karena dedikasi dan pengabdiannya terhadap BRI. Penghargaan ini diberikan kepada karyawan dengan masa kerja 15 tahu, 20 tahun, 25 tahun, 30 tahun dan 35 tahun. "Kami berharap BRI tetap bisa terus berinovasi untuk Indonesia BRIlian," tutup Harry.(hen/adv)