PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kabut tipis kembali mengelilingi Kota Pekanbaru, Selasa (17/10) pagi. Pantauan Riau Pos, kabut tipis tersebut sudah mulai menutupi sejumlah gedung pencakar langit yang ada di Ibu Kota Provinsi Riau itu.
Banyak juga masyarakat yang kembali menggunakan masker saat mengendarai kendaraan bermotor karena takut kabut yang menyelimuti seluruh Kota Pekanbaru merupakan kabut asap kiriman seperti yang terjadi beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Forecaster On Duty Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Sanya Gautami menjelaskan, berdasarkan citra sebaran asap dan juga jumlah hotspot Provinsi Riau update 23.00 WIB, besar kemungkinan kekaburan udara yang terdeteksi di wilayah Kota Pekanbaru pagi hari tadi merupakan campuran dari uap air dan partikel kering (asap) yang berasal dari aktivitas karhutla.
Di mana berdasarkan hasil pantauan satelit terdapat total titik panas (hotspot) wilayah Sumatera 3.692 titik yang tersebar di Bengkulu 9, Jambi 194, Lampung 404, Sumatera barat 39, Sumatera Selatan 2.734, Kepulauan Riau 7, Bangka Belitung 219 dan Riau 86 dengan suhu udara 23.0 – 34.0 °C dan kelembapan udara 50 – 99 %.
"Ada kemungkinan ini merupakan karhutla di wilayah sumatera bagian selatan, termasuk di beberapa wilayah Riau seperti Kabupaten Pelalawan 9, Kabupaten Indragiri Hilir 12 titik panas, dan Kabupaten Indragiri Hulu 65 titik panas,"terangnya
Lanjut Sanya lagi, mengingat arah angin masih didominasi dari arah selatan hingga barat daya, sehingga mengarah ke wilayah Riau bagian utara termasuk wilayah Kota Pekanbaru, sehingga kondisi ini akan berlangsung cukup lama melihat prakiraan cuaca di Provinsi Riau sejak pagi potensi hujan dengan intensitas ringan terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Kampar.
Namun siang hari cuaca akan cerah berawan, dan sore hingga malam hari masih terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kampar, Kabupaten Indragiri Hulu dan Kabupaten Indragiri Hilir.
Udara kabur juga akan terjadi pada dini hari serta masih adanya potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Indragiri Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Indragiri Hulu.
Sedangkan dari hasil data yang dimiliki oleh aplikasi melalui website https://www.bmkg.go.id/kualitas-udara/informasi-partikulat-pm25.bmkg tersebut, terlihat konsentrasi partikulat (PM10) di Pekanbaru pagi pukul 09.0O WIB menunjukkan angka 57.20 ugram/m3. Angka tersebut menunjukkan kualitas tidak sehat atau berada di level kuning.
Laporan Prapti Dwi Lestari (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman
