DUMAI (RIAUPOS.CO) - Beberapa pengendara yang melintas di Jalan Budi Kemuliaan tepatnya di Jembatan Sungai Dumai terpeleset, Senin (12/11) sekitar pukul 10.00 WIB. Bahkan ada beberapa warga yang terpaksa dibawa kerumah sakit akibat mengalami luka cukup parah. Mereka jatuh disebabkan adanya tumpuhan crude palm oil (CPO) di jalan tersebut.
CPO tersebut diduga berasal dari aktivitas ilegal yang berada di Sungai Dumai yang tidak jauh dari lokasi tumpahnya CPO tersebut.
Menurut informasi yang dihimpun di lapangan, beberapa pengendara yang jatuh tidak dapat mengontrol kendaraan mereka, karena badan jalan yang terkena tumpahan CPO dalam kondisi licin. Tak ayal kondisi itu membuat kendaraan jatuh dan terpeleset ke aspal jalan.
Jalan baru kembali bisa dilalui setelah petugas dari Polres Dumai turun ke tempat kejadian perkara (TKP), petugas langsung menabur pasir agar jalan tidak lagi licin dan bisa dilalui pengendara.
Sementara itu, salah seorang pekerja Lasse mengaku jika CPO yang tumpah tersebut milik seseorang bernama Dewo. “Saya hanya bekerja, tadi bongkar CPO di Sungai Dumai, mau diantar ke Bukit Timah,” ujarnya.
Saat berada di jalan, CPO tumpah dari kendaraan yang membawanya. “Kami tabur pasir biar tidak licin,” jelasnya.
Kasat Lantas Polres Dumai mengatakan pengamanan kondisi jalan sudah ditangani oleh anggota di lapangan. ”Korban berjumlah tiga orang. Untuk penindakan diarahkan ke pengaduan masyarakat dan diteruskan ke Sat Reskrim,” katanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Awaludin Syam mengatakan pihaknya belum ada menerima laporan terkait kejadian tersebut.(hsb)