Parahu Baganduang hingga Hari Raya Enam

Riau | Kamis, 21 Juni 2018 - 11:46 WIB

Parahu Baganduang hingga Hari Raya Enam
PEMBUKAAN: Seorang warga melintasi Sungai Kuantan menggunakan sampan kecil saat pembukaan Parahu Baganduang di Desa Banjar Padang, Kecamatan Kuantan Mudik, Kuansing, Senin (18/6/2018). (CR6/SAID MUFTI/RIAU POS)

Barak’an tak hanya berlangsung pada pekan pertama Idulfitri, tapi tak jarang pada akhir bulan Syawal pun masih ada yang barak’an. Makanya suasana Idulfitri di Pulau Bengkalis masih kental terasa, kendati sudah di akhir-akhir bulan Syawal.

Siak Masih Jadi Tujuan Wisata

Baca Juga :Hambali Imbau Pemudik Berhati-hati di Jalan

Siak masih menjadi destinasi wisata utama di Riau.  Selain didukung infrastruktur yang memadai dari dan menuju Siak, pengembangan kawasan wisata baru juga jadi faktor pendorong mengapa banyak yang menghabiskan libur Idulfitri ke Siak. Meskipun tetap saja, Istana Siak masih menjadi magnet yang tersendiri.  

Berdasarkan data yag dirilis Dinas Pariwisata Siak, sampai H+3  lalu jumlah pengunjung yang masuk ke Istana Siak berjumlah 25 ribu orang lebih.  Data ini belum ditambahkan hingga hari ini dan ditambah dengan jumlah wisatawan yang mengunjungi sejumlah destinasi lain di luar Kota Siak.  

Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata dan Ekraf Kabupaten Siak Arie Darmawan saat dihubungi mengatakan, sejak Sabtu hingga Senin total jumlah pengunjung yang masuk ke Istana Siak berjumlah 25.681 orang.

“Keramaian ini dimulai sejak dua hari lebaran atau Sabtu lalu. Untuk hari Sabtu jumlah pengunjung Istana Siak berjumlah 7777, hari Ahad 10.704. Sedangkan Senin berjumlah 7.200 orang yang total keseluruhannya selama tiga hari berjumlah 25.681 orang,” terang Arie Darmawan.

Dikatakan Arie lagi, di Kabupa­ten Siak terdapat sejumlah objek wisata yang selama libur Idulfitri juga dipadati pengunjung. Di antaranya, kawasan ekowisata Bungaraya, Danau Naga Sakti  Pusako, dan juga wisata alam Hutan Mangrove Sungai Rawa Kecamatan Sungai Apit. Data dari sejumlah objek wisata itu, kata Arie, belum di-update.

“Kami memiliki objek wisata alam, pemandangan dan wisata sejarah. Dalam waktu yang bersamaan, objek tersebut juga dikunjungi oleh wisatawan. Namun Istana Siak tetap menjadi favorit yang dikunjungi wisatawan,” paparnya.(cr6/end/evi/dik)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook