TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) -- Satu unit speedboat Rizki Putra 01 GT. 12 No. 6625/PPn dengan kapasitas mesin 750 terbakar saat bersandar di Pelabuhan Jalan Tepi Laut, Pulau Kujang, Kecamatan Reteh, Selasa (11/6) sekitar pukul 06.30 WIB.
Akibat musibah tersebut, enam anak buah kapal (ABK) speedboat dengan tujuan rute Tanjung Pinang, Kepulauan Riau (Kepri) ini mengalami luka bakar. Para korban akhirnya langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tengku Sulung, Pulau Kijang, untuk mendapatkan perawatan medis.
Menurut informasi, kronologis kejadian berawal saat speedboat malang ini bersandar di pelabuhan tersebut. Selang warga bernama Muchtar Sibali, yang sedang duduk di warung miliknya sekitar pelabuhan LKMD, Pulau Kijang, melihat kepulan asap dari lambung speedboat dimaksud.
Tanpa pikir panjang, saksi langsung mendatangi lokasi dan melihat 6 ABK telah terjun ke air. Kemudian saksi, menghubungi pemilik speedboat bernama H Mansyur. Sementara warga lain memberikan pertolongan terhadap para korban yang mengalami luka bakar.
“Sedangkan pemilik speedboat, langsung mendatangi tempak kejadian perkara (TKP) serta memberitahukan peristiwa tersebut kepada pihak Kepolisian Sektor Reteh,” kata Kapolres Inhil AKBP Christian Rony Putra, melalui Kasubag Humas AKP Syafri Joni.
Hingga saat ini penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan Unit Reskrim Polsek Reteh. Ke enam korban belum dapat dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan medis secara intensif di rumah sakit.
Adapun identitas para korban Abd Rahman (29) Warga Jalan Hidayat Parit 1 Kelurahan Metro, Kecamatan Reteh. Aditya (21) Warga Desa Sanglar, Kecamatan Reteh. Alimuddin (25) Warga Desa Sungai Pianggu, Kecamatan Keritang. Husaini (25) Warga Sungai Guntung, Kecamatan Kateman. Ilham (31) warga Jalan Utama, Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh dan Yahya (41) Warga Tanjung Pinang, Provinsi Kepri.(ind)