PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pekanbaru mendata, total ruas jalan dalam kota yang dalam kondisi rusak saat ini mencapai 300 kilometer (Km). Sedangkan total ruas jalan kota di Pekanbaru sepanjang 1.200 kilometer. Artinya ruas jalan dalam kondisi rusak mencapai 25 persen dari total jalan kota.
Pelaksana tugas (Plt) PUPR Kota Pekanbaru Edward Riansyah mengatakan, kerusakan ruas jalan ini mulai dari ringan, sedang hingga rusak berat. Ia mengaku perbaikan ruas jalan rusak tersebut terkendala karena anggaran pemerintah kota terbatas.
Edward Riansyah mengklaim, perbaikan jalan rusak di beberapa titik ruas jalan sudah mulai dilakukan sejak awal tahun 2023.
"Kami terus melakukan perbaikan di beberapa titik ruas jalan sampai saat ini. Perbaikan di beberapa ruas jalan sudah dilakukan sejak Januari lalu," ujar Edward Riansyah, Kamis (6/4).
Ia menuturkan, salah satu prioritas perbaikan pada ruas Jalan Parit Indah. Perbaikan ruas jalan ini akan segera dilakukan sebelum Idulfitri 1444 H. Ia menyebut proses perbaikan ruas Jalan Parit Indah saat ini sudah dalam tahap administrasi.
"Untuk penanganan jalan rusak di Jalan Parit Indah sedang proses administrasi," jelasnya.
Ia menambahkan, jelang Idulfitri ada 23 titik yang akan diperbaiki PUPR. Puluhan titik ini akan diperbaiki, baik secara tambal sulam dan di beberapa ruas jalan dilakukan overlay.
Untuk tahun ini, ada tujuh ruas jalan yang akan dilakukan overlay. Empat ruas jalan yakni Jalan Parit Indah, Jalan Firdaus, Jalan Tanjung, dan Jalan Pemuda diperbaiki menggunakan dana Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemerintah Provinsi Riau. Sementara tiga ruas jalan lainnya yang akan di-overlay adalah Jalan Suka Karya, Jalan Delima dan Jalan Dahlia menggunakan anggaran dari Pemerintah Kota Pekanbaru.(yls)
