PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau, hingga saat ini belum menerima arahan dari pemerintah pusat untuk mengumumkan pembukaan seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Padahal, sebelumnya sudah dikeluarkan simulasi jadwal seleksi PPPK untuk jabatan fungsional guru yang dimulai pada 5 Oktober 2022.
Kepala BKD Riau Ikhwan Ridwan mengatakan, memang berdasarkan simulasi jadwal seleksi PPPK jabatan fungsional guru, pengumuman seleksi PPPK sudah dimulai pada 5 Oktober 2022. Namun hingga saat ini, pihaknya masih menunggu arahan dari pemerintah pusat.
"Belum ada arahan sampai saat ini, jadi belum dilakukan pengumuman pembukaan seleksi PPPK jabatan fungsional guru," katanya.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan demikian, maka hampir dipastikan simulasi jadwal seleksi PPPK jabatan fungsional guru tidak sesuai dengan yang sudah diumumkan sebelumnya. "Tapi memang sejak awal disampaikan simulasi jadwal seleksi itu masih tentatif. Jadi masih bisa berubah-ubah," ujarnya.
Disampaikan Ikhwan, sebelumnya pihaknya telah menerima simulasi jadwal seleksi tenaga PPPK guru. Didapatkannya simulasi jadwal seleksi CASN PPPK tahun 2022 untuk jabatan fungsional guru tersebut, setelah pihaknya diundang untuk mengikuti rapat bersama pihak Kementrian pendidikan kebudayaan, riset dan teknologi (Kemendikbudristek), Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) dan juga Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Dari rapat tersebut, kami mendapatkan simulasi jadwal seleksi CASN 2022 untuk jabatan fungsional guru dimulai 5 Oktober 2022," katanya.
Pada 5 Oktober tersebut, dijadwalkan adalah tahap pengumuman seleksi yang dilaksanakan selama 15 hari atau hingga 19 Oktober. Selanjutnya untuk pendaftaran seleksi juga sudah bisa dimulai pada 5 Oktober hingga 26 Oktober atau 22 hari.
"Kemudian untuk seleksi administrasi, juga sudah dimulai pada 5 Oktober hingga 1 November atau 28 hari. Pengumuman hasil seleksi administrasi mulai 2-3 November atau hanya dua hari," paparnya.
Sementara itu, untuk jadwal masa sanggah yakni 4-6 November, jadwal jawaban sanggah 4-10 November, pengumuman masa sanggah 11 November, penarikan data final 12-13 November, penjadwalan seleksi 14-16 November.
"Untuk pelaksanaan seleksinya mulai 24 November hingga 23 Desember atau 30 hari," ujarnya.(sol)