SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Feri Pintas Samudra 8 yang akan melayani keberangkatan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) dari Selatpanjang, Kepulauan Meranti tujuan Batu Pahat, Malaysia akan beroperasi pekan depan.
Berdasarkan informasi yang diterima Riau Pos, gambaran operasional perdana telah diputuskan pascainspeksi atau pemeriksaan kelayakan dari Pejabat Laut atau Otoritas Kesyahbandaran Diraja Malaysia dinyatakan rampung belum lama ini.
Kabar baik tersebut diterima Riau Pos melalui Petugas Lalu Lintas Angkutan Laut dan Kepelabuhan, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Selatpanjang, Ade Kurniawan, Kamis (5/1).
Dikatakannya, layanan PPLN yang semula diakomodir oleh Elugco Express 99 akan digantikan dengan Feri Pintas Samudra 8 dengan trayek yang sama dari Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, tujuan Pelabuhan Minyak Beku di Batu Pahat, Malaysia.
Tentu pergantian tersebut menyusul terbitnya regulasi Kemenhub yang baru. ''Sebelumnya ada Elugco Express 99, namun aturan baru kapal pelayaran internasional itu harus besi dan tidak boleh lagi fiber,'' ujarnya.
Terhadap segala fasilitas pendukung operasional di Pelabuhan Tanjung Harapan dominan terpenuhi. Untuk itu, ia mengaku dengan kembali dibukanya pintu Meranti dan Malaysia 11 Desember 2023 ini dapat meringankan beban warga setempat.
Karena sejauh ini, pergerakan kunjungan masyarakat Kepulauan Meranti tujuan Malaysia cukup tinggi, namun terpaksa memilih transit dari Tanjungbalai Karimun menuju negara tetangga.
''Kami bersyukur. Karena pandemi jalur Meranti tujuan Malaysia yang telah ditutup, dibuka kembali. Artinya kabar ini cukup dinantikan warga. Karena dominan warga Meranti bekerja di Malaysia,'' ungkapnya.
Perwakikan Jasa Pelayaran PT Putri Riau Sejati, Junizar yang menaungi agensi armada terkait juga membenarkan inspeksi sudah rampung dilakukan.
''Baru saja rampung inspeksi yang dilakukan oleh Pejabat Laut Malaysia. Jadi tanggal 10 Januari 2023 mendatang kembali ke Selatpanjang untuk melayani keberangkatan perdana PPLN,'' ungkapnya.
Diterangkannya, jadwal pasti keberangkatan perdana akan dilepas simbolis oleh sejumlah instansi dan lembaga terkait pada 11 Januari 2023 mendatang. Artinya sebelum Imlek, akses langsung Selatpanjang Tujuan Malaysia telah dibuka lebar bagi pelaku PPLN.(gem)
Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang
