PEKANBARU (RIAUPOS.CO)- Kondisi jalan di Ibukota Provinsi Riau, yakni Kota Pekanbaru mendapat sorotan dari Sekretaris Fraksi PAN DPRD Riau Mardianto Manan. Di mana, ia melihat ada banyak ruas jalan yang kondisinya sangat memprihatinkan.
Padahal, Kota Pekanbaru sendiri merupakan wajah dari Provinsi Riau karena merupakan kota tujuan utama di Bumi Lancang Kuning.
Atas kondisi itu, legislator asal Kabupaten Kuantan Singingi tersebut meminta dinas terkait, yakni Dinas PUPR, untuk bisa segera memperbaiki jalan yang rusak. Termasuk juga memiliki data jalan berdasarkan kategori kerusakan.
Sehingga kinerja PUPR dapat lebih tertata dalam memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.
''PUPR harusnya mereka punya peta tematik, mana jalan baik, setengah baik, dan mana hancur lebur. Sehingga pada APBD berikutnya dapat prioritaskan untuk dibangun,'' ungkapnya, Kamis (5/1).
Menurut dia, sangat tidak baik bila kondisi jalan di ibukota banyak yang hancur. Sebab jalan sendiri merupakan fasilitas yang langsung dirasakan oleh masyarakat dapat terpampang jelas kondisi fisiknya.
Bila dibiarkan, maka dikhawatirkan akan menimbulkan presepsi negatif terhadap kinerja pemerintah daerah.
''Kalau ada jalan yang hancur itu tentu tidak bagus. Karena ini wajah provinsi. Saya membayangkan ibukota provinsi ini, kalau kotanya buruk, maka bisa saja menjadi jebakan kepada kepala daerahnya,'' sambungnya.
Untuk diketahui, di Kota Pekanbaru terdapat banyak ruas jalan yang mengalami kerusakan dengan kategori sedang hingga berat. Pantauan Riau Pos salah satunya terdapat di Jalan Parit Indah atau di Jalan Datuk Setia Maharaja.
Kondisi jalan disana terdapat banyak lobang dengan lebar dan kedalaman cukup tinggi. Bahkan titik kerusakan sudah ada mulai dari masuk dari Jalak Sudirman, hingga ke simpang empat Jalan Parit Indah-Jalan Labersa.(nda)
