PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Agar pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah semakin meningkat, semua pihak diajak konsisten dalam pengadaan barang dan jasa dengan memilih menggunakan produk dalam negeri.
Gubernur Riau (Gubri) Drs H Syamsuar mengatakan, untuk itu pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Ivestasi (Kemenko Marves) RI menggerakkan satu kegiatan nasional yang disebut dengan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan Gerakan Nasional Bangga Berwisata Indonesia (Gernas BWI).
''Dalam kegiatan nasional tersebut, terpilih sembilan provinsi di Indonsia yang akan menjadi tujuan Gernas BBI dan Gernas BWI, termasuk Provinsi Riau,'' katanya.
Program Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Gerakan Bangga Berwisata Indonesia yang dilaksanakan pada Juni di Provinsi Riau ini nantinya akan dipusatkan di Kota Dumai dengan tema ''Bulan Bahari''.
Gubri berharap kegiatan tersebut bisa mampu mendorong ekonomi dan membawa dampak positif bagi dunia usaha dan wisata di Bumi Lancang Kuning khususnya di Kota Dumai.
''Kita sudah adakan rapat bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) RI, Luhut Binsar Pandjaitan beberapa waktu lalu dan ditetapkan Kota Dumai dalam pelaksanaan Gernas BBI dan Gernas BWI. Ini semuanya bagaimana menggerakkan UMKM sekaligus juga menggerakkan agar berwisata domestik,'' kata gubri.
Pada kesempatan tersebut, Gubri Syamsuar juga mengajak masyarakat untuk bangga menggunakan produk lokal. Melalui gerakan tersebut diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya beli masyarakat pada produk lokal di Indonesia.
Dengan adanya Gernas BBI dan Gernas BWI tersebut, gubri yakin ekonomi Riau juga akan semakin meningkat, sebab bisa memberikan dukungan terhadap pelaku UMKM, hingga semakin meningkatnya wisata dalam negeri.
''Dan ini memang arahan bapak Presiden Joko Widodo, kita memang tidak terlalu berharap dengan wisata mancanegara karena suasana berbagai negara juga belum kondusif, karena itu diharapkan kegiatan nasional ini bisa memicu pertumbuhan ekonomi di Provinsi Riau,'' pungkas gubri.(gem)
Laporan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru