DUMAI (RIAUPOS.CO) - Pelaksanaan Dumai Expo 2018 berkahir, Rabu (2/5) malam. Berbagai kegiatan dilaksanakan pada iven tahunan tersebut. Dumai Expo merupakan rangkaian kegiatan dalam memperingatai Hari Jadi ke-19 Kota Dumai tahun 2018.
Kegiatan Dumai Expo merupakan ajang promosi produk industri dan jasa yang meliputi industri kerajinan, usaha kecil menengah (UKM), lembaga keuangan, perusahaan otomotif, telekomunikasi, pertambangan, produk elektronik, komputer, dan berbagai pemasaran produk jasa.
Sedangkan expo kali ini diikuti pula oleh peserta dari organisasi perangkat daerah Kota Dumai, BUMN/BUMD/swasta, UMKM serta perusahaan-perusahaan yang bernaung di KID, Kawasan Pelindo dan Kawasan Lubuk Gaung.
“Tujuan utama dari kegiatan Dumai Expo itu sendiri tidak lain adalah sebagai suatu usaha untuk memajukan ekonomi kerakyatan dalam bentuk produk inovasi lokal dan kreativitas masyarakat, sebagai media promosi dan komunikasi strategis tentang investasi dan potensi daerah serta sebagai ajang publikasi seni budaya dan kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah,” ujar Wali Kota Dumai Zulkifli As diwakili Sekda Kota Dumai Muhammad Nasir usai penutupan.
Umpan balik yang diharapkan dari kegiatan Dumai Expo 2018 ini adalah untuk meningkatkan sumber daya alam dan menggugah pemberdayaan masyarakat yang berkeadilan dalam kerangka pembangunan daerah. “Dengan adanya kegiatan ini kita dapat mempromosikan peluang usaha di bidang UMKM, industri dan jasa yang ada di Kota Dumai,” terangnya.
Oleh karena itu atas nama Pemko Dumai mengucapkan terima kasih atas partisipasi seluruh elemen masyarakat yang mendukung sepenuhnya kegiatan Dumai Expo yang diselenggarakan tahun ini. “Saya berharap agar kegiatan seperti ini dapat dikemas lebih menarik lagi sehingga nantinya dapat menarik minat investasi yang bermuara pada meningkatkannya pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kota Dumai tercinta ini,” tuturnya.
Selama Dumai Expo beragam produk yang merupakan karya anak daerah telah dipromosikan pada masyarakat luas. Demikian pula upaya–upaya pemerintah dan sektor swasta untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi telah ditunjukkan. “Saya yakin bahwa interaksi peserta pameran dan pengunjung akan memberikan pengayaan variasi produk selaras dengan keperluan masyarakat dan kemampuan daya beli masyarakat setelah selesainya pameran ini,” tuturnya.
Inilah salah satu bentuk out come yang diharapkan dari Dumai Expo 2018, bahwa pembangunan merupakan upaya komunikasi timbal balik antara seluruh lapisan masyarakat yang didukung budaya dan pola pikir masyarakat.
“Interaksi dan komunikasi yang berlangsung selama lima hari ini hendaknya jangan sampai berhenti sampai di sini, karena dengan adanya interaksi timbal balik inilah bertumbuhnya minat dan apresiasi masyarakat terhadap upaya–upaya pembangunan yang selama ini dilakukan akan terus berkembang,” tutupnya.(hsb)