Pertamina Sebut Pipa Bocor Tanggung Jawab TBBM

Riau | Selasa, 02 Oktober 2018 - 10:04 WIB

DUMAI (RIAUPOS.CO) - Kejadian pipa minyak bocor yang menggenangi parit di Jalan Janur Kuning milik Pertamina RU II Dumai masih belum jelas penyebabnya. Pihak Pertamina RU II Dumai menyebutkan terkait dengan pipa yang bocor menjadi tanggung jawab pihak Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Dumai, bukan pada Pertamina RU Dumai.

Hal ini dikatakan General Manager PT Pertamina RU II Dumai Otto Gerentaka, Senin (1/10). Dalam keterangan singkat ia meminta agar menghubungi pihak TBBM Dumai. “Mohon Bapak dapat menghubungi Humas Depot Dumai, pipa tersebut adalah di bawah Depot dan bukan RU II Dumai, terima kasih,” terangnya.

Saat ditanya apakah PT Pertamina RU II Dumai sama sekali tidak ada tanggung jawab terkait kejadian itu, Otto tidak menjawab. Sementara itu, Kepala TBBM Dumai  Alimuddin saat dikonfirmasi terkait tanggung jawab dan tidak lanjut kejadian bocornya pipa yang mengeluarkan solar itu di parit Janur Kuning mengaku sedang sibuk. ”Maaf ya Pak, nanti dihubungi  kami masih sibuk,” ujarnya saat dikonfirmasi pada pukul 13.43 WIB.
Baca Juga :Malam Pergantian Tahun Dimeriahkan Wali Band

Namun hingga pukul 17.00 WIB saat dikonfirmasi ulang, Alimuddin tidak menjawab, pesan yang ditinggalkan hanya dibaca.

Sementara itu, aktivitas Lingkungan Hidup Kota Dumai Ahmad Khadafi yang memiliki sertifikasi terkait pengelolaan bahan bakar berbahaya (B3) mengatakan, pihak perusahaan harus memulihkan secara total semua parit yang tergenang solar. “Kami khawatir solar tersebut bisa merembes ke sumur warga atau sumber air,” terangnya.

Karena menurut pemantauan terakhir, masih ada sisa solar yang tergenang di lokasi tersebut. “Kami minta pihak perusahaan bertanggung jawab, mau itu Pertamina RU II Dumai atau TBBM Dumai,” tutupnya.(hsb)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook