PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Sementara itu Kapolda Riau Irjen Pol Nandang saat dikonfirmasi membenarkan adanya penggeledahan di kampus Universitas Riau. Namun begitu, Nandang tidak menjelaskan secara rinci apa saja yang dilakukan oleh Densus 88 dengan diback up personil Polda Riau. Ia hanya menyampaikan bahwa tim sedang bekerja. Soal apakah ada terduga teroris yang diamankan, ia hanya memastikan sedang di proses.
"Memang tadi ada penggeledahan. Semuanya masih proses. Belum tau berapa, karena masih proses," ucap Nandang kepada wartawan, Sabtu (2/6) sore. Ia menambahkan bahwa Polda Riau hanya bersifat memback up tim Densus 88 yang melakukan penggeledahan.
Disisi lain, Kabid Humas Polda Riau AKBP Sunarto menceritakan penggeledahan dilaksanakan mulai dari pukul 13.30 wib sampai dengan pukul 17.00 wib. Saat ditanya apakah benar ada yang diamankan pihak Densus 88, Sunarto belum bisa memastikan. Karena seluruh data soal penggeledahan siang itu ada pada Densus 88.
Bahkan saat ditanya apa saja barang yang dibawa oleh pihak Densus 88 dari gelanggang mahasiswa Fisip Unri, Narto juga tidak mmenjelaskan."Saya ga bisa konfirmasi soal itu. Karena semua data ada sama Densus 88,"kata Narto saat dihubungi Riau Pos. Ia hanya bisa memastikan, bahwa rangkaian penggeledahan sudah selesai menjelang waktu berbuka puasa.(nda)
