WABAH CORONA

Lima Meninggal, Dumai dan Rohul Kasus Pertama

Riau | Sabtu, 29 Agustus 2020 - 07:58 WIB

Lima Meninggal, Dumai dan Rohul Kasus Pertama
Mimi Yuliani Nazir (Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Riau)

Kasus Bergejala Meningkat
Tren penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Pekanbaru menimbulkan gambaran yang cukup mengkhawatirkan. Dalam lima hari terakhir ada lima pasien positif meninggal. Dan empat hari terakhir ada 44 kasus bergejala baru yang memunculkan kekhawatiran kapasitas rumah sakit yang ada nantinya tak mencukupi.

Pada ekspose Jumat (28/8), di Pekanbaru terdapat 29 kasus positif Covid-19 baru (data Diskes Riau 30). Dari angka ini, 14 di antaranya adalah kasus konfirmasi dengan gejala. Dua di antaranya meninggal dunia. Penambahan ini membuat total kasus positif Covid-19 saat ini di Pekanbaru berjumlah 575 orang. Dengan rincian 78 orang isolasi di rumah sakit, 263 orang isolasi mandiri, 223 orang dinyatakan sembuh, dan 11 orang meninggal.


Dua orang pasien positif Covid-19 yang diumumkan meninggal kemarin adalah RI (48) wanita warga Pesisir, Kecamatan Limapuluh. Dia masuk rumah sakit pada 26 Agustus dengan keluhan sesak nafas, komorbid CDK stadium V dan dinyatakan meninggal pada 27 Agustus 2020. Kemudian SAD (48) laki-laki warga Palu, yang bertempat tinggal di Kampung Baru, Kecamatan Senapelan. Masuk rumah sakit pada 25 Agustus dengan keluhan sesak napas, batuk demam, dan meninggal pada 27 Agustus 2020. Almarhum juga diketahui ada riwayat perjalanan dari Jakarta. Terdata dari sebelumnya berjumlah enam kasus pada 23 Agustus lalu, pasien positif Covid-19 di Pekanbaru yang meninggal dunia bertambah lima kasus mulai 24 Agustus hingga Jumat kemarin. Membuat total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang meninggal menjadi 11 kasus.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Pekanbaru dr Mulyadi SpBP berdasarkan data penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 kemarin menjelaskan bahwa penambahan kasus positif  banyak dari kategori suspect.

"Sebanyak 14 orang itu adalah suspect atau kasus konfirmasi bergejala," ungkapnya.

Dia menilai, penambahan kasus suspect semakin hari semakin meningkat. “Berdasarkan data empat hari sebelumnya, 44 orang di antaranya merupakan kasus suspect yang dinyatakan konfirmasi positif dengan gejala,’’ urainya.

Menurutnya, jika penambahan kasus suspect meningkat, dia mengkhawatirkan kapasitas rumah sakit yang tidak bisa menampung.

"Tapi sejauh ini jumlah kasus terkendali karena adanya pasien yang dinyatakan sembuh dan pulang dari rumah sakit," imbuhnya.

Dirincikan, penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 Jumat kemarin adalah SHP (19/laki-laki) dan DN anak perempuan umur 15 tahun yang merupakan warga Delima, Kecamatan Tampan. Kedua pasien merupakan kontak erat dari Nona L. Kemudian AL (38/wanita) dan RH (38/laki-laki) warga Maharatu, Kecamatan Marpoyan Damai. Kedua pasien merupakan kontak erat dari kasus serumah anak AN. API (25/laki-laki) warga Simpang Baru, Kecamatan Tampan, AE (47/wanita) warga Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. S (50/laki-laki) warga Labuh Baru Timur, Kecamatan Payung Sekaki kontak erat Nona AK.

A (35/wanita) warga Padang Bulan, TAS (40/laki-laki) warga Padang Bulan, Kecamatan Senapelan. Kedua pasien ini merupakan kontak erat dengan pasien sebelumnya. K (47/wanita) warga Tangkerang Tengah, Kecamatan Marpoyan Damai, FM (25) warga Delima, Kecamatan Tampan, JS (46/laki-laki) warga Sekip, Kecamatan Limapuluh Kota. STJ (58/wanita) dan LLG (61/laki-laki) warga Sukamaju, Kecamatan Sail, S (72/laki-laki) warga Pesisir, Kecamatan Limapuluh.

Selanjutnya RNY (37/wanita) warga Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki, FOL (25/laki-laki) warga Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, SM (72/laki-laki) warga Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, MYP (34/laki-laki) warga Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan. SW (41/laki-laki) dan KSG (26/laki-laki) warga Bencah Lesung, Kecamatan Tenayan Raya.

RFF (40/wanita) warga Kota Baru, Pekanbaru Kota, AW (28/laki-laki) warga Purwakarta yang tinggal di Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, RH (52/wanita) warga Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya. ES (46/wanita) warga Kampung Baru, Kecamatan Senapelan, MT (51/laki-laki) warga Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai, dan YJ (18/laki-laki) warga Wonorejo, Kecamatan Marpoyan Damai. (sol/ali/hsb)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook