DITEMUKAN KASUS PERTAMA DI ROHIL

Penularan Covid-19 di Riau Mengkhawatirkan

Riau | Rabu, 22 Juli 2020 - 10:46 WIB

Penularan Covid-19 di Riau Mengkhawatirkan

Bertambah 11 Positif, Tiga Klaster di Siak
Penambahan positif Covid-19 terus terjadi di Siak. Dari tiga klaster, terdapat 11 pasien positif. Demikian dikatakan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 yang juga Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Budhi L Yuwono dan konferensi pers pada Selasa (21/7) petang. Penambahan 11 positif Covid-19 ini hasil tracing pasien yang terkonfirmasi, agar bisa mengendalikannya.

"Kami berupaya agar dapat mengendalikannya dengan melakukan tracing. Akibatnya bertambah banyak pasien Covid-19. Akan lebih berbahaya jika kita tidak mengetahui," jelas Budhi.


Disebutkannya, klaster Mempura bertambah empat pasien. Keempatnya merupakan hasil tracing dari kakek My. Yang mana kakek My selalu melakukan salat di masjid dekat rumahnya.

"Awalnya didapat D reaktif, setelah di-swab negatif. Mertua D positif beserta anaknya. Istri D yang bekerja di dinas sosial hasilnya negatif semua," kata Budhi.

"Jadi yang positif di Mempura adalah Da (12) Fa (32) FC (22) M (82), yang merupakan tracing dari My," ungkap Budhi.

Selanjutnya di Kecamatan Siak ada dua penambahan tracing dari N. Keduanya saat ini dirawat di RSUD Tengku Rafi’an. Mereka adalah Tf dan Y. Kecamatan Koto Gasib penambahan dua orang, hasil tracing pasien terkonfirmasi N dan SR. Keduanya dirawat di RSUD, DW (55)  ZH (14). Keempatnya adalah klaster Disdik. Tualang penambahan tiga merupakan klaster Sumsel. Yakni AC (21), SY (25), YS (45). Artinya jumlah keseluruhan yang positif menjadi 14. Saat ini menurut Budhi, tinggal 2 orang lagi yang dikarantina di mes IKPP Perawang.

"Terkait karyawan sub kontraktor IKPP ini, lima sudah pulang ke Sumsel. Mereka adalah BS, S, SH, YS dan R. Dari lima ini yang empat positif dan satu negatif," jelas Budhi.

Dumai Bertambah Empat
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Dumai dr Syaiful mengkonfirmasi ada empat tambahan kasus positif Covid-19 pada  Selasa (21/7) . Selain tambahan kasus, kabar baik satu pasien positif tuan HF dinyatakan sembuh setelah dua kali hasil swab-nya negatif Covid-19.

Pasien tersebut yakni Tuan MJA (35) warga Kelurahan STDI, Nyonya MS (54) warga Kelurahan Bukit Datuk. Mereka berdua merupakan ASN di lingkungan Dinas Kesehatan Dumai. Memiliki kontak erat dengan pasien HF yang dinyatakan sembuh pada hari yang sama.

Kemudian Tuan NF (12) dan Tuan SB (51). Mereka berdua merupakan warga Kelurahan Basilam Baru Kecamatan Sungai Sembilan. Memiliki hubungan darah yakni anak dan bapak. Kasus anak dan bapak ini bermula ketika sang anak NF (12) mau pulang ke Dumai dan melakukan rapid test di Rohil dengan hasil reaktif. Kemudian pulang ke Dumai dan langsung di lakukan swab dan kemarin diumumkan hasil positif. Pada waktu yang bersamaan bapak, ibu dan saudara NF juga dilakukan swab. Hasilnya hanya Tuan SB (51) yang positif .

"Kami masih melakukan penyelidikan epidemiologi terkait kasus ini dari mana anak ini tertular," tutur mantan Direktur RSUD Kota Dumai itu. Ia mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rohil terkait hal tersebut untuk melakukan tracing kontak di pesantren tempat santri itu belajar.(sol/fad/mng/hsb)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook