Ikhwan Ridwan menjelaskan, rekor tersebut diraih Natasha, setelah melaksanakan tes pada Selasa pagi, di sesi pertama. Dalam TKD tersebut, dibagi dalam tiga kelompok, yang terdiri dari 100 soal.
Antara lain kata Ikhwan, 30 soal untuk tes wawasan kebangsaan (TWK), 30 soal untuk tes intelegensia umum (TIU) dan 40 soal tes karakteristik pribadi (TKP). Nilai maksimumnya adalah 500. Nilai ambang batas adalah 75 untuk TWK, 80 untuk TIU, dan 143 untuk TKP. Total nilai ambang batas 298.
“Sedangkan Natasya dengan nilai 412. TWK-nya 140, TIU 140, dan TKP 152. Dia mengambil formasi pranata laboratorium di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Riau,” ujarnya.
Natasya kata Ikhwan Ridwan, adalah alumni Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya. Natasya dari jurusan kimia. “Natasya sempat menyamakan nilai tertinggi nasional dari CPNS di Bandung. Sekarang tertinggi nasional ada di Manado, dengan nilai 437,” katanya.
Ikhwan Ridwan menjelaskan, khusus untuk Pemprov Riau, ada 8.961 peserta yang lulus tes administrasi. Mereka melaksanakan TKD yang berlangsung hingga 22 November mendatang.
Selain di UPT penilaian kompetensi BKD Riau, tes juga akan dilaksanakan di Hotel Labersa, Kampar. Khusus untuk di Labersa, tes dimulai pada 8 November mendatang.
Sedangkan untuk pelamar dari Pekanbaru, Siak, Rokan Hulu, Pelalawan, dan Kampar, tes dilaksanakan di Kantor Regional BKN XII dan Hotel Labersa. Pelamar dari Indragiri Hulu, Kuantan Singingi dan Indragiri Hiilir, tes dilaksanakan di Rengat, Indragiri Hulu.
Kemudian di Kota Dumai untuk peserta yang mendaftar dari Kota Dumai, Bengkalis dan Rokan Hilir. Di Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti, khusus untuk peserta yang mendaftar di Kepulauan Meranti.
“Yang sudah selesai melaksanakan TKD yakni di Kepulauan Meranti dan peserta yang melaksanakan tes di Rengat,” ujar Ikhwan Ridwan.(dal)