Direkam 16 Ribu, Dicetak 3 RibuPaling Tinggi di Pekanbaru

Riau | Rabu, 11 Juli 2018 - 10:36 WIB

“Untuk KTP-el ini rata-rata di kabupaten itu sekitar 1.000-an keping yang belum tercetak, sementara di Pekanbaru mencapai 4.000. Memang di ibu kota ini paling tinggi,” ungkap Andra Sjafril.

Baca Juga :Dirikan Tenda Tanggap Darurat di Wilayah Banjir

Karenanya, ia berharap seluruh daerah agar dapat mempercepat pencetakan atas hasil perekaman secara keseluruhan. Memang diakuinya terdapat berbagai kendala dalam proses pencetakan. Terlebih pada tahun ini, Provinsi Riau menargetkan perekaman KTP-el tuntas 100 persen, dan pencetakan pada 2019 selesai pada angka 95 persen.

“Beberapa persoalan saat ini adalah masalah kinerja alat cetak yang masih rendah, sehingga percetakan memakan waktu 15 menit sampai setengah jam untuk mencetak 1 keping KTP-el. Kemudian permasalahan lainnya seperti tinta cetak di kabupaten/kota yang memang sedang diupayakan. Jadi mudah-mudahan tuntas tahun ini untuk perekaman 100 persen,” paparnya.

Diungkapkan Andra, memang saat program GISA digelar di Pekanbaru, ternyata sangat luar biasa antusiasme masyarakat. Di mana tercatat ada 16 ribu orang yang mencoba mengurus pelayanan KTP-el dan melakukan perekaman. Di mana dari 16 ribu tersebut, pemerintah harus melakukan pencetakan dua tahap. Pertama berhasil mencetak 2.500 KTP El dan selanjutnya 800 keping.

“Kita bagikan per kecamatan sesuai abjad. Sekarang persoalannya bagaimana yang 13 ribu bisa tercetak. Sudah beberapa cara yang kita coba, pertama bekerja sama dengan seluruh pihak dan menyebar ke-10 kabupaten/kota untuk pencetakan ini,” jelasnya.

Kepala Disdukcapildalduk-KB Provinsi Riau berharap akhir Juli ini sudah bisa dibagi. Di mana pemprov diakuinya sudah membuat jadwal penyerahan yang direncanakan di GOR Tribuana, Pekanbaru. Jadwalnya bisa dilihat per kecamatan nantinya.(egp)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook