Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar menanggapi santai terkait kemunculan namanya yang akan diusung PKS sebagai bakal calon gubernur pada Pilgub Jakarta 2017. Menurutnya hal itu sah-sah saja dan jangan ditanggapi berlebihan. “Enggak apa-apa, setiap partai boleh memilih, mengelus-elus yang kira-kira bisa diajukan, kan itu hak mereka,” katanya. Namun, Deddy mengaku dirinya ingin menyelesaikan tugasnya di Jabar.
Sebagai wakil Ahmad Heryawan, Deddy memang lebih memilih ingin mengabdi kepada warga Jabar. “Tapi kita enggak tahu bagaimana proses politik dan realitanya, kadang berbeda. Saya mengalir saja, yang penting di mana langkah kita itu manfaat bagi masyarakat,” ucapnya.
Deddy mengaku, terdapat sejumlah partai politik yang sudah melakukan komunikasi dengannya. Bahkan, katanya, dalam kesempatan yang sama pun dibahas juga tentang pencalonan pada Pilgub Jabar.
“Ya partainya sudah termasuk gede, kalau tiga kan gede banget. Kita ikuti saja, kita dengar pandangan dan harapan mereka,” ucapnya.
Deddy mengaku telah membicarakan hal ini kepada Gubernur Jabar Ahmad Heryawan. “Saya masih wagub, masa diam-diam. Kang Aher tahu, kita ketawa-ketawa saja. Tapi kalau memilih, lebih baik meneruskan di sini. Setelah itu, saya jadi gubernur saya jalani, enggak jadi saya jalani. No problem,” ujarnya. (agp/dil)
Sumber: JPNN
Editor: Hary B Koriun