Meski begitu sampai saat ini KPU Riau sendiri belum mendapatkan salinan gugatan dari KPU RI. Hal itu disampaikan Komisioner KPU Riau Divisi Hukum Firdaus kepada Riau Pos, Ahad (26/5). Kata dia, KPU Riau sendiri masih menunggu salinan gugatan tersebut.
Pasalnya, hingga kini MK masih memberikan masa perbaikan berkas gugatan selama sepekan untuk melengkapi.”Iya kan masih masa perbaikan berkas. Kalau ada yang kurang dalam laporan gugatan, parpol silakan lengkapi. Itu dari MK,” ujarnya.
Ia menyatakan belum mengetahui detail daerah mana saja yang digugat oleh parpol. Begitu juga dengan materi gugatan secara terperinci. Hanya saja, dari informasi yang ia dapat gugatan yang dilayangkan parpol rata-rata masih seputar dugaan penggelembungan suara pada saat pleno KPU.
Ia menyebut bahwa pada saat bersidang di MK, yang akan menghadapi adalah KPU RI bersama tim hukum. “Bila diperlukan nanti, kami akan dipanggil. Rata-rata kan persoalan selisih suara pada proses pleno rekapitulasi suara. Nanti lebih lengkapnya setelah proses perbaian kami mungkin sudah terima salinannya,” tambahnya.