PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -Universitas Lancang Kuning (Unilak0 pada tahun ini akan membuka program studi keguruan bidang olahraga. Hal tersebut merupakan azam para civitas akademika Unilak untuk memberdayakan prestasi atlet dan masa depan atlet itu sendiri
"Dalam beberapa bulan kedepan, kami akan mendirikan prodi olahraga. Kami punya visi, jadi kami membuat prodi ini dengan menggabungkan dua hal yaitu pertama prestasi dan kedua masa depan atlet," kata Rektor Unilak, Dr Junaidi SS MHum saat temu ramah dengan pengurus KONI Pekanbaru, Rabu (29/1) siang.
Dirinya juga akan memperjuangkan beasiswa untuk para atlet yang berprestasi. "Beasiswa itu banyak, tapi selama ini gak ada slotnya untuk minat dan bakat. Nantinya akan diupayakan, indikatornya adalah prestasi bukan akademik," katanya.
Dijelaskan Junaidi, Unilak saat ini hampir 1000 mahasiswa-nya menerima beasiswa dari Pemerintah Provinsi Riau, tapi terkait beasiswa atlet merupakan hal yang baru, sehingga perlu diusulkan.
Menurutnya, ketika sudah dibuka program tersebut nantinya, bakatnya sebagai atlet berjalan dan ketika masanya tak bisa berprestasi lagi, maka dia bisa jadi guru olahraga.
"Masa depannya kita siapkan, saya juga sudah minta masukan. Kurikulum nanti dibahas supaya bisa menyesuaikan dengan aktivitas para atlet dan disesuaikan," katanya.
Saat ini, Unilak memiliki prestasi yang mumpuni di cabang olahraga seperti pencak silat, takraw maupun renang.
Untuk persiapan prodi olahraga itu, sejauh ini sudah tahap komunikasi teknis yang sepakati dan mempersiapkan dokumen pendirian program studi.
"Tim sedang bekerja untuk dokumen persyaratan pendirian prodi S1 pendidikan jasmani dan olahraga. Target kami adalah untuk memberikan kesempatan kepada para atlet berprestasi," tutur Junaidi. (*1)
