FORUM GURU

Kurikulum Merdeka Belajar

Pendidikan | Sabtu, 17 September 2022 - 11:39 WIB

Kurikulum Merdeka Belajar
Tati Wijaya SPd MM (Kepala SMPN 6 Bathin Solapan Bengkalis) (ISTIMEWA)

Sekarang ini di tahun ajaran 2022- 2023 semua guru dituntut menjalankan kurikulum merdeka belajar. Kurikulum merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Konten akan disampaikan lebih optimal supaya peserta didik mempunyai cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi diri, Hal tersebut sudah merupakan  program Menteri Pendidikan RI. Yang menjadi permasalahan adalah setelah pasca pendemi Covid-19 pelaksanaan kurikulum merdeka belajar belum didapat oleh semua guru apakah itu berupa pelatihan ataupun sosialisasi.

Untuk saat ini terkhusus para guru SMPN 6 Bathin Solapan Bengkalis hanya bisa belajar tentang kurikulum merdeka belajar melalui youtube atau mengikuti webinar. Itulah tantangan yang dihadapi guru-guru yang ada di SMPN 6 Bathin Solapan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat nanti kami berharap pemerintah menyosialisasikan atau melatih guru yang ada di SMPN 6 Bathin Solapan.


Saat ini para guru baru mendapatkan kurikulum merdeka belajar itu melalui youtube atau platform lainnya. Kami selaku kepala sekolah hanya bisa menganjurkan kepada guru-guru untuk belajar tentang kurikulum merdeka belajar secara mandiri.

Dalam penggunaan kurikulum merdeka belajar, para guru di SMPN 6 Bathin Solapan masih meraba-raba. Diharapkan ada tenaga teknis yang datang ke sekolah untuk memberi pelatihan kurikulum tersebut. Sepengatahuan penulis kurikulum belajar itu adalah salah satu upaya melengkapi ketertinggalan belajar selama Covid-19 yang berlangsung lebih kurang tiga tahun.

Selama Covid-19, peserta didik belajar secara online atau tidak bertemu secara langsung dengan guru-guru. Banyak kekurangan dalam pembelajaran (online)/ tidak tatap muka tersebut. Untuk mengatasi kekurangan belajar secara online yang lebih kurang tiga tahun tersebut pemerintah mengeluarkan kurikulum merdeka belajar.

Persoalan sekarang ada guru yang telah mendapatkan pelatihan kurikulum merdeka belajar, ada juga tidak mendapatkan pelatihan kurikulum merdeka belajar. Bagi guru yang tidak mendapatkan pelatihan, maka guru tersebut menambah pengetahuannya melalui youtube. Guru yang belajar secara youtube ini. siapkah mereka menstranfer ilmu kepada anak didik? Seperti yang diharapkan pada kurikulum merdeka belajar yang dicanangkan oleh pemerintah.

Kami berharap pemerintah menyosialisasikan dan memberikan pelatihan kepada guru-guru sehingga mereka tidak ragu-ragu dalam menjalankan kurikulum merdeka belajar tersebut.(c)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook