PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Tren kasus baru penyebaran Covid-19 di Pekanbaru makin melandai dan status PPKM di Pekanbaru sudah turun ke level 2. Meski demikian, Universitas Lancang Kuning (Unilak) menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat saat melaksanakan sidang senat terbuka dalam rangka wisuda sarjana ke-63 dan magister ke-13 di Hotel Labersa, Rabu-Kamis (13-14/10).
Untuk menghindari kerumunan, wisuda dilaksanakan dua hari. Hari pertama diikuti dari wisudawan Pascasarjana, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Komputer, FKIP, Fakultas Pertanian, Fakultas Kehutanan, dan Fakultas Ilmu Budaya. Sementara, di hari kedua diikuti oleh Fakultas Ekonomi, Fakultas Ilmu Administrasi dan Fakultas Hukum.
Selain itu, peserta wisuda dan orang tua atau walinya diwajibkan memakai masker. Masker boleh dilepas saat foto bersama, tapi wajib dipakai kembali setelah itu. "Pandemi Covid-19 belum berakhir, jadi setiap kegiatan masih harus tetap menerapkan protokol kesehatan ketat. Makanya, kami gelar di Hotel Labersa yang sudah menerapkan standar prokes pencegahan Covid-19," ujar Rektor Unilak Dr Junaidi MHum, Rabu (13/10).
Sidang senat terbuka Unilak dipimpin oleh Rektor Unilak Dr Junaidi MHum, turut hadir jajaran wakil rektor, guru besar Unilak Prof Dr Syafrani, Ketua Yayasan Pendidikan Raja Ali Haji Prof Dr Irwan Effendi, Sekretaris Yayasan Ir Virgo MT, Kepala Lldikti wilayah X Prof Dr Herri MBA, dan senat universitas.
Sejak berdiri tahun 1982 Unilak telah meluluskan sarjana strata satu 28.715 orang dan program magister 865 orang. Wisuda ke-63 dan Magister ke-13 kali ini diikuti 862 wisudawan dengan rincian sarjana strata satu 783 orang, dan program magister 79 orang. Teristimewa bagi pemuncak, pemindahan tali toga langsung dilakukan oleh Rektor Junaidi dan Wakil Rektor satu Zamzami SKom MKom. Dan para pemuncak beserta orang tua langsung ikut berfoto bersama dengan rektor.
"Kami sengaja mengajak orang tua wisudawan untuk dapat berfoto bersama dengan rektor maupun dekan saat prosesi wisuda. Ini kami lakukan tidak lain untuk memberikan penghargaan, penghormatan, dan memuliakan kepada orang tua yang telah mempercayakan Unilak sebagai tempat kuliah," ujar Junaidi.
Sementara itu Ketua Yayasan Pendidikan Raja Ali Haji Prof Dr Irwan Effendi, mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati yang telah menyelesaikan pendidikan S1 dan S2. "Saya memberikan apresiasai kepada prestasi Unilak sepanjang tahun 2021. Dengan ilmu maka kelola diri, kelola sumber daya. Tidak ada negara yang kaya selain Indonesia ini. Beriwarusaha dan kembangkan diri agar negeri ini semakin maju," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Riau Drs Syamsuar MSi yang hadir lewat video conference juga mengucapkan selamat kepada wisudawan baik strata satu maupuan strata dua. "Semoga wisudawan menjadi generasi terbaik dan ilmu yang didapat bermanfaat untuk orang banyak dan mengantarkan ke masa depan yang sukses," ujarnya.(das)