PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Untuk kesekian kalinya Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melakukan uji coba soal Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif. Di Riau, kegiatan ini diselenggarakan oleh Balai Bahasa Riau (BBR), 10-11 Agustus 2022.
Bertempat di kantor BBR, kegiatan ini dibuka oleh Kepala BBR Toha Machsum SAg MAg dan diikuti sekitar 30 peserta. Mereka berasal dari berbagai disiplin pekerjaan dan ilmu, antara lain ASN, dosen, widyaprada, guru, mahasiswa, siswa SMP, siswa SMA, editor, dan lainnya.
Saat membuka acara, Toha Machsum berharap seluruh peserta dalam kegiatan ini bisa mendapatkan pemahaman dan wawasan kebabahasaan dari soal-soal yang diujikan.
"Secara umum, UKBI ini penting untuk mengukur tingkat kemampuan berbahasa Indonesia masyarakat Indonesia, terutama terkait profesi dan disiplin ilmu masing-masing," jelas Toha.
Dijelaskan oleh Toha, kegiatan ini serentak dilakukan di 30 Balai/Kantor Bahasa di suluruh Indonesia dengan jumlah peserta 554 orang.
Dijelaskan Toha lagi, UKBI adalah alat ukur kemahiran berbahasa Indonesia yang tidak saja berlaku secara nasional, tetapi juga internasional. Dalam lingkup nasional, selama tahun 2021 UKBI telah diujikan kepada 168.464 peserta uji dari berbagai kalangan profesi dan di berbagai instansi.
Dalam lingkup internasional, UKBI akan diujikan juga di lembaga penyelenggara BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing) yang saat ini terdapat di 29 negara di berbagai belahan dunia. Oleh karena itu, peran peserta uji coba soal UKBI pada kegiatan ini sangat bermakna bagi pengembangan dan penyempurnaan tes UKBI.
"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh peserta yang ikut dalam uji coba UKBI Adaptif 2022 ini," tambah Toha lagi.
Narasumber kegiatan ini, Yeni Maulina SPd, menjelaskan, dalam satu hari peserta manjawab soal yang terdiri atas dua sesi. Sesi 1 pukul 08.00 WIB, sesi 2 pukul 13.00 WIB. Tiap satu sesi terdiri atas seksi I/Mendengarkan, seksi II/Merespons Kaidah, dan seksi III/Membaca.
Dijelaskan Yeni, tujuan dari kegiatan ini adalah melakukan validasi empiris terhadap soal-soal UKBI yang telah disusun dan dibakukan dalam sidang pembakuan UKBI tahun 2022. Kemudian, melakukan uji coba soal kepada responden dengan berbagai karakteristik peserta uji.
"Karena dilakukan serentak di seluruh Indonesia dengan soal uji dari aplikasi UKBI Dinamis, uji coba soal ini juga dengan mempertimbangkan kewilayahan dan perbedaan waktu," jelas Yeni lagi.
Laporan: Hary B Koriun
Editor: Edwar Yaman
