Dosen Unri Kembangkan Pemijahan Lele di Sekitar Lahan Pertanian

Pendidikan | Sabtu, 03 September 2022 - 11:26 WIB

Dosen Unri Kembangkan Pemijahan Lele di Sekitar Lahan Pertanian
Tim Pengabdian Abdimas Unri yang terdiri dari dosen Unri dan mahasiswa Kukerta Terintegrasi Abdimas mendampingi masyarakat Desa Langsat Permai dalam pemijahan ikan lele melalui Program Kemitraan Masyarakat, beberapa waktu lalu. (TIM PENGABDIAN ABDIMAS UNRI UNTUK RIAU POS)

SIAK (RIAUPOS.CO) - Setelah sukses dengan budi daya tanaman pangan dan hortikultura, masyarakat Desa Langsat Permai, Siak kembangkan usaha perikanan dan peternakan. Usaha perikanan dilakukan dengan memanfaatkan air pada kanal yang berada di sekitar lahan pertanian. Melalui usaha keramba dan sistem keramba jaring apung, kelompok karang taruna yang diketuai Suyadi berhasil kembangkan ikan lele pada kanal.

Beberapa ikan hasil budi daya telah dipasarkan kepada masyarakat, sementara beberapa lainnya dilepaskan ke sungai alam tempat wisata mancing. Keberlanjutan usaha perikanan sangat bergantung pada usaha pembibitan ikan. Selama ini, bibit ikan lele yang akan di budi dayakan diperoleh masyarakat dari luar desa.


Oleh karena itu, Tim Pengabdian Abdimas Universitas Riau (Unri) melalui Program Kemitraan Masyarakat yang diketuai Prof Dr Ir Hapsoh MS dan terdiri atas beberapa anggota yaitu Dr Ir Wawan MP, Benny Heltonika SPi MSi dan Isna Rahma Dini SPi MSi serta 10 mahasiswa kuliah kerja nyata (kukerta) Terintegrasi Abdimas melalukan pendampingan pemijahan ikan lele.

Awalnya, masyarakat kurang percaya diri memanfaatkan air kanal untuk pemijahan ikan lele. Sebab, khawatir dengan kualitasnya. Namun, tim pengabdian melakukan pendampingan dengan berbagai upaya yang membuahkan hasil baik.

“Pendampingan dilakukan dengan membuat enam kolam percobaan yang diberi perlakuan berbeda. Fungsinya adalah untuk mengetahui teknik pemijahan mana yang lebih efektif, melalui cara alami atau dengan pemberian hormon ikan untuk memicu pemijahan ikan terjadi. Ternyata pemberian hormon pada ikan lebih cepat menghasilkan telur dan pemijahan berhasil dilakukan. Selain itu, diukur pula kualitas air, dipilih induk ikan yang matang gonad dan siap kawin, serta teknik pemijahan ikan lele," ujar Benny, beberapa waktu lalu.

Pendampingan pemijahan ikan lele ini merupakan sebagian rangkaian kegiatan tahun kedua program kemitraan masyarakat dengan tujuan akhir terbentuknya sentra pertanian terpadu di Desa Langsat Permai dalam upaya pengadaan bibit ikan dan peningkatan pendapatan petani melalui usaha pengadaan bibit ikan."Selain itu, kegiatan perikanan ini akan medukung terbentuknya Desa Langsat Permai sebagai desa agroeduwisata terpadu," tutur Hapsoh.(c)

Laporan SITI AZURA, Siak









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook