ANTISPASI VIRUS CORONA

Biayai Penanganan Copid-19, Pemkab Pelalawan Anggarkan Dana Rp6,95 Miliar

Pelalawan | Kamis, 26 Maret 2020 - 17:06 WIB

Biayai Penanganan Copid-19, Pemkab Pelalawan Anggarkan Dana Rp6,95 Miliar
Bupati Pelalawan HM Harris. FOTO: DOK.RIAUPOS.CO

PANGKALANKERINCI (RIAUPOS.CO) -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan dalam  resmi menganggarkan dana sebesar Rp6,95 miliar untuk pembiayaan penanganganan virus corona di Negeri Amanah ini. 

Meski demikian, peran aktif perusahaan juga sangat diharapkan dalam mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penularan virus mematikan tersebut. Salah satunya menyediakan westafel yang portable di tempat fasilitas umum seperti pusat kegiatan masyarakat, Pusat Keramaian, Pasar dan juga tempat peribadatan. 

Demikian hal ini disampaikan Bupati Pelalawan HM Harris kepada Riau Pos.Co, Kamis (26/3) kemarin. Dikatakanya bahwa, alokasi dana penanganan Copid-19 tersebut merupakan pergeseran dana  dari Dinas Kesehatan (Diskes) dan RSUD Selasih Pangkalan Kerinci. Baik dana dari APBD Pelalawan maupun dana alokasi khusus (DAK). Sedangkan dana miliaran rupiah ini, dipergunakan untuk dana penanganan untuk virus corona tersebut sudah didata secara cermat. Diantara kebutuhannya meliputi pengadaan barang medis habis pakai (BMHP) dasar untuk puskesmas, BMHP rumah sakit rujukan, pengadaan obat-obatan, pengadaan alat kesehatan, pengadaan bahan habis pakai non medis, rehap ruang isolasi dan pengadaan alat ruang isolasi Covid-19.
Baca Juga :Bupati Ingatkan ASN Tidak Perpanjang Libur Pergantian Tahun

" Dan penggunaan anggaran hasil pergeseran ini, memiliki dasar hukum dari Kementerian Keuangan yang difokuskan untuk pencegahan dan pengobatan masyarakat yang terindikasi terserang virus corona," terangnya.

Diungkapkan Ketua Gugus tugas ini bahwa, meski Pemkab Pelalawan telah melakukan pergeseran dana, namun peran aktif perusahaan yang beroperasi di Negeri Seiya Sekata ini, juga sangat diharapkan untuk mendukung upaya pemerintah dalam melakukan penanganan antisipsi Copid-19. Apalagi, Pemkab Pelalawan juga telah mengesahkan Perda CSR.

" Jadi, kita mengharapkan seluruh perusahaan di Pelalawan, baik perkebunan, kehutanan dan industri, dapat merealisasikan program CSR-nya 
untuk membantu pencegahan Virus Corona. Salah satunya dapat menyediakan fasilitas untuk msyarakat. Seperti westafel yang portable di tempat fasilitas umum seperti Pusat kegiatan masyarakat,Pusat Keramaian,Pasar, dan juga tempat peribadatan. Dan juga APD, masker serta hand sanitizer.," ujarnya. 

Ditambahkan Bupati Pelalawan dua periode ini, hingga saat ini jumlah orang dalam pemantauan (ODP) di Pelalawan telah meningkat sebanyak 12 orang. Sedangkan untuk pasien dalam pengawasan, masih tetap berjumlah sebanyak tiga orang. Dan dalam penanganan virus Corona ini, Pemkab Pelalawan telah menunjuk 3 rumah sakit (RS) yakni RSUD Selasih, RS Efarina dan RS Amelia Medika.

" Sedangkan di rumah sakit rujukan ini, telah disiapkan 8 ruang isolasi. Jadi, mari bersama sama kita cegah penyebaran virus Corona ini dengan mendukung dan berperan aktif membantu upaya pemerintah dalam melakukan penanganannya. Serta dapat terus menerapkan PHBS," tutupnya. 

Laporan M Amin Amran (Pelalawan)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook