Angin Kencang, Pohon Lapuk Tumbang Tutup Jalan Naga Sakti

Pekanbaru | Selasa, 29 September 2020 - 11:35 WIB

Angin Kencang, Pohon Lapuk Tumbang Tutup Jalan Naga Sakti
Dedaunan dari pohon tumbang di Jalan Naga Sakti tampak masih menutupi jalan Selasa (29/9/2020) pagi setelah sempat dibersihkan warga, angin kencang dan cuaca ekstrim mengakibatkan pohon-pohon lapuk di Pekanbaru berpotensi mengancam keselamatan pengguna jalan.(WARGA FOR RIAUPOS.CO)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Cuaca buruk disertai angin kencang yang terjadi diwilayah Kecamatan Tampan, Selasa (29/9/2020) sekira pukul 01.00 WIB dini hari menyebabkan satu batang pohon yang berada dilingkungan kampus UNRI atau antara Station Utama Riau- Kantor BPN tumbang dan menutup jalan Naga Sakti.

"Jam 1 malam pohonnya tumbang, jadi warga tadi malam udah bersihkan sebagian batang pohon yang menutup badan jalan agar bisa lewat," kata Sadan kepada Riau Pos yang melintas di lokasi. 


Dijelaskan Sadan, pohon itu beradal dadi balik pagar yang merupakan kawasan UNRI atau lahan milik pemerintah Provinsi Riau. Lokasi tumbangnya tepat disamping kantor BPN.

“Jadi warga inisatif membersihkan, dengan alat seadanya supaya jalan tidak terganggu," jelasnya.

Dari keterangan warga, tumbangnya pohon itu dikarenakan batang pohon itu sudah lapuk.

"Tadi malam juga angin kencang itu," cerita Sadan lagi. 

Sadan juga mengatakan, pagi sekitar pukul 8.00 WIB seluruh  batang pohon yang menghalangi jalan dibersihkan oleh petugas. 

"Pagi kita lanjutkan bersihkan batang tersebut, dibantu warga lainnya dengan menggunakan alat sinso,” tuturnya. 

Sementata itu Kepala Bidang Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota Pekanbaru, Edward Riansyah menyebutkan, begitu mendapatkan laporan pohon tumbang dan menganggu kelancaran arus lalulintas langsung menurunkan petugas ke TKP.

"Anggota sudah meluncur ke TKP," kata Edward. 

Dari kondisi ini (pohon tumbang), dia mengatakan ada kerjasama dari pada masyarakat melaporkan ke Dinas untuk diambil tindakan. 

"Kita harapkan kerjasama masyarakat agar melaporkan ke dinas PU jika ada pohon yang sekira mengkhawatirkan untuk diambil tindakan,” paparnya. 

Laporan: Agustiar (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook